TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hujan deras disertai angin melanda wilayah Bintaro Sektor 7, Tangerang Selatan, Sabtu (22/10/2016) sore hingga jelang malam.
Hujan tersebut menyebabkan sejumlah genangan di sekitar simpang empat Bintaro yang tepat berada di depan Gedung Panin Bank yang mangkrak selama 21 tahun.
Selama sembilan hari usaha pembongkaran baru sebagian bangunan yang berhasil dirobohkan.
Baca: Merobohkan Gedung Bank Panin di Bintaro Ternyata Susah Banget, Dinamit Sengaja Tak Digunakan
Sementara bagian utama gedung masih berdiri walaupun bagian paling atasnya sudah mulai hancur.
Hujan memang ditunggu oleh PT Wahana Infonusa sebagai kontraktor pembongkaran bangunan.
Hujan akan membuat karung pasir berkali lipat lebih berat dibandingkan dalam kondisi kering.
"Kami memang mengharapkan hujan karena membuat karung pasir yang kami taruh di atas semakin berat dan potensi robohnya bangunan akab semakin besar tanpa kita tambah lagi karung pasirnya. Sekarang sudah ada 250 ton pasir di atas sana. Kalau hujan bisa berkali-kali lipat beratnya," ungkap Ari Yudhanto, Leader Project Panin Bank beberapa waktu lalu.
Sementara itu seperti diketahui bagian dalam gedung sudah berhasil dirobohkan, Kamis (20/10/2016) lalu.
Selanjutnya kontraktor akan berusaha melemahkan rangka bangunan dengan cara kimiawi dan menarik plat dan kolom secara vertikal dan horizontal.