TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Survei yang dilakukan Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia, KedaiKOPI memaparkan bahwa elektabilitas sang petahana Gubernur DKI Jakarta turun.
Elektabilitas Ahok-Djarot tersisa 27,5%, padahal September lalu masih di posisi 39%.
Meski demikian, elektabilitas Ahok-Djarot masih lebih tinggi dibanding dengan dua pesaing lainnya. (*)
>