News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Seorang Warga Bawa Keris Saat Foto dengan Ahok, Polisi Bisa Jerat dengan UU Darurat

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang warga diamankan polisi karena membawa keris saat cagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama blusukan di Cipete Selatan, Selasa (6/12/2016).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aparat Polsek Cilandak mengamankan pria yang hendak mendekati Gubernur DKI Jakarta nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama, sambil membawa keris, Selasa (6/12/2016) kemarin.

Kanit Reskrim Polsek Cilandak Iptu Agus Herwahyu Adi mengonfirmasi peristiwa tersebut.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, dia mengaku merupakan kolektor benda-benda antik, termasuk keris.

"Pelaku warga sekitar. Dia kolektor dan ingin foto bareng Pak Ahok," ujar Agus, Rabu (7/12/2016).

Baca: Dekati Ahok Sambil Bawa Keris di Balik Jaket, Seorang Pria Diamankan Polisi

Sampai saat ini, pihaknya masih memeriksa intensif pelaku.

Polisi akan berkoordinasi dengan Bawaslu DKI karena kejadian itu berkaitan penyelenggaraan pilkada.

"Masih kami lakukan pemeriksaan. Bisa kena undang-undang darurat. Tetapi kan kami tunggu dari Panwaslu karena ini kampanye," tuturnya.

Semula, dia ingin berfoto membawa keris bersama dengan Ahok, sapaan Basuki Tjahaja Purnama.

Namun keinginan itu karena lebih dulu diamankan oleh aparat kepolisian.

Dia mengaku sedang menggandrungi barang-barang antik.

Bahkan, dia sering membawa koleksi barang antiknya itu saat tengah beraktifitas di luar rumah.

"Saya tak tahu, niat saya cuma foto sama Pak Ahok malah dianggap membahayakan keselamatan. Saya lagi seneng, keris ini kemana-mana saya bawa. Biasanya saya selipkan di jaket. Saya juga membawa uang kuno," tambahnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini