Setelah itu, Dodi Triono tidak ada kabar.
"Tahu-tahu ada laporan ke security di sini kalau rumah bapak sudah berantakan. Lalu, kita-kita datang ke rumah sana dan nemuin korban sudah meninggal di kamar mandi sama yang lainnya," katanya.
8. Seorang warga di kompleks Pulomas Residence yang enggan disebutkan namanya bercerita sempat berbicara dengan korban selamat kasus ini di RS Kartika Pulomas.
Korban tersebut menyampaikan ada lebih 3 orang pelaku yang datang ke rumah kedua Dodi Triono pada Senin sore.
Mereka membawa senjata api dan golok.
Justru Dodi pulang ke rumah keduanya itu setelah para pelaku sudah berada di dalam rumahnya.
"Tadi korban yang selamat cerita, jadi waktu Pak Dodi pulang ke rumah, Pak Dodi sempat mau kabur karena waktu datang sudah ada para pelaku, tapi pas mobilnya mau keluar pagar rumah langsung dicegat sama pelaku pakai senjata api," ujarnya.
Baca: Pelayat: Ya Allah, Pak Dodi
9. Edi Saputra (50) menceritakan, majikannya yang seorang pengusaha develover properti, Dodi Triono (59) merupakan seorang duda yang telah dikaruniai enam anak dari dua istri sebelumnya, Dewi dan Almianda Shafira.
"Pak Dodi berpisah (cerai,-red) dengan istri pertama, Bu Dewi, sejak enam tahunan lalu. Lalu, menikah dengan Bu Fira dan cerai sejak tiga tahun lalu," ujar Edi kepada Tribun.
Nenurutnya dari istri pertama, Dodi dikarunia tiga anak.
Kemudian dari istri kedua, Dodi dikarunia tiga anak.
"Nah, anak-anak dari Bu Fira tinggal sama Pak Dodi, mereka yang jadi korban," katanya.
10. Seorang tetangga korban di komplek Pulomas Residence yang enggan disebutkan namanya menceritakan, Dodi telah menikah siri dengan perempuan muda lebih setahun lalu.
Kini, perempuan tersebut tengah mengandung bayi berumur tujuh bulan.
"Istri ketiganya tinggal di apartemen, enggak tinggal bareng Pak Dodi, kan ada anak-anak dari istri kedua yang tinggal bareng Pak Dodi di rumah itu," ujarnya.
Ia mengaku pernah sekali bertemu dengan Dodi dan istri sirinya itu di acara pernikahan.
"Bapak-bapak di sini sempat guyon tanya Pak Dodi, 'Pak kapan nih resmiinnya, kapan nih gunting pitanya, kan rumahnya sudah mau jadi," sambungnya.
11. Jhon Siregar yang mengaku sebagai pengacara dari Dodi Triono (59), menduga pelaku tindakan keji itu bukan anggota keluarga.
Bahkan, dia yakin pelaku pembunuhan bukan dua mantan istri Dodi yang telah diceraikan.
Karena, John tahu benar Dodi telah menunaikan kewajiban gono-gininya kepada dua mantan istrinya.
"Saya yang mengurus cerainya, gono-gininya sudah dibayar semua. Sampai belasan miliar dibayarkan," kata John Siregar di lokasi, Selasa (27/12/2016) malam.
12. Jhon Siregar juga menduga ada motif lain di balik pembunuhan kliennya.
Sebab, semasa hidupnya, kliennya itu dikenal baik di lingkungan pergaulannya.
"Pasti ada sesuatu yang tak beres ini. Enggak mungkin orang seperti Pak Dodi begitu mudahnya dihabisin," ujar Jhon di kediaman Dodi di Pulomas, Jakarta Timur, Selasa (27/12/2016) malam.
Jhon memastikan, kliennya tak punya permasalahan internal di lingkungan keluarga. Atas dasar itu, ia menilai ada motif lain di balik pembunuhan ini.
Terlebih lagi, tidak ditemukan bahwa ada barang-barang berharga milik korban yang hilang.
Dengan begitu, ia berkesimpulan bahwa kasus ini bukan perampokan.