Ahok lalu membantah ucapan Irena yang menilainya mengganggu NKRI. Ahok justru balik menuduh Irena yang berpotensi mengganggu NKRI lantaran menganjurkan masyarakat memilih pemimpin berdasarkan agama.
Bantahan lain terkait pernyataan Irena yang menyebut masyarakat yang hadir saat Ahok di Kepulauan Seribu adalah bawahannya. Menurut Ahok, masyarakat yang hadir saat itu berasal dari berbagai elemen.
Selanjutnya, Ahok juga menyampaikan keberatan terhadap postingan Irena di Facebook yang mengutip salah satu buku dan dia anggap menyinggung agama tertentu.
Ahok juga membantah pernyataan Irena yang menudingnya mengganti seragam busana muslim setiap hari Jumat di sekolah di Jakarta.
Merespons itu, Ahok mengatakan bahwa dia memiliki kepedulian lebih terhadap siswa Muslim dengan mengalokasikan anggaran seragam untuk siswa Muslim.
Ahok juga tampak sangat keberatan karena Irena menyebutnya mengizinkan Monas untuk kegiatan Paskah, sedangkan kegiatan untuk acara agama Islam tidak diperbolehkan.
"Saya tidak pernah mengizinkan Paskah di Monas, tidak tahu kalau di zaman gubernur lain," ucap Ahok.
Kahfi Dirga Cahya/Kompas.com