Selain itu, penyebab lainnya mengapa Mexico City mengalami hal tersebut adalah karena sistem kereta bawah tanah tak berjalan.
"Imbasnya, penduduk Mexico City tak lagi memiliki opsi transportasi untuk bekerja selain membawa kendaraan pribadi," jelas Nick.
Sedangkan Moskow, kendati posisinya lebih tinggi dari tahun lalu dan kini berada di peringkat lima telah berhasil mengurangi kemacetan terutama semenjak pemerintah kotanya menerapkan aturan parkir baru.
Menurut Nick, saat ini Ibu Kota Rusia tersebut menerapkan denda untuk beberapa kondisi parkir. Hal itu telah mengubah perilaku masyarakat Moskow.
Istanbul yang ada di posisi tujuh juga mengalami pengurangan kemacetan karena pemerintahnya berhasil memberikan data lalu lintas real time ke para pengendara sehingga bisa dengan mudah menghindari lokasi yang macet parah.
"Upaya itu masih membuat kemacetan tapi setidaknya telah berkurang sedikit," ujar Nick.(Ridwan Aji Pitoko)