News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Sandiaga Uno Tertarik Presentasikan Program Ok Oce di Syarikat Islam

Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sandiaga Uno dan Hamdan Zoelva (ketiga dari kanan, Ketua Umum Syarikat Islam) berfoto dengan anggota SI lain saat bertemu di Kantor Dagang SI, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (7/3/2017).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cawagub Jakarta, Sandiaga Salahudin Uno menyempatkan diri berkunjung ke Kantor Dagang Syarikat Islam (SI) di sela kegiatan kampanye di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (7/3/2017).

Sandiaga Uno yang juga merupakan Wakil Ketua Dewan SI langsung disambut oleh Hamdan Zoelva selaku Ketua Umum SI.

Dalam pertemuan tersebut mereka membicarakan program sekolah dagang SI yang akan dilaksanakan mulai bulan April mendatang.

Sandiaga Uno mengaku tertarik untuk mengungkapkan kepada peserta sekolah dagang bersistem inkubasi tersebut mengenai program Ok Oce yang menjadi andalannya.

"Sebenarnya saya belum mempresentasikan secara penuh apa itu Ok Oce. Tapi nanti bila ada kesempatan saya ingin berbagi baik melalui Corporate Social Responsibility (CSR) atau berbagi di kelas," ujar Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno sendiri kagum dengan komitmen SI untuk membangun ekonomi rakyat dan akar rumput supaya kelak menjadi pondasi ekonomi bangsa.

"Saya dulu berpikir apa yang bisa saya lakukan di SI karena saya duga SI adalah organisasi politik. Tapi ternyata SI adalah organisasi non-politik yang mengabdikan dirinya untuk meningkatkan ekonomi rakyat," jelas Sandiaga Uno.

Hamdan Zoelva sendiri mengaku tertarik untuk mendengarkan pemaparan lengkap Sandiaga Uno mengenai program Ok Oce.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia itu menyebut program Ok Oce akan membuat ekonomi rakyat menjadi pondasi ekonomi bangsa.

"SI mendukung semua program yang berbasis peningkatan ekonomi rakyat untuk mewujudkan cita-cita Soekarno agar Indonesia mandiri secara politik, hukum, dan ekonomi. Ekonomi bangsa kalau berpondasi ekonomi rakyat akan kuat, tidak seperti ekonomi bangsa yang hanya tergantung pada beberapa orang," tegasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini