Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Plt Gubernur DKI Jakarta Soni Sumarsono mengatakan insiden elevator jatuh di Blok M Square karena kelebihan kapasitas.
"Jadi ini faktor teknis karena over capacity. Tidak ada unsur sabotase, atau ada unsur lainnya," terangnya, di gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (17/3/2017).
Elevator tersebut, lanjut dia, terjatuh karena ditumpangi 31 orang. Padahal, kapasitas maksimal tampung elevator tersebut sebanyak 15 orang.
Menurut Soni Sumarsono, kehadiran Anies Baswedan di sana kemungkinan membuat orang berbondong-bondong. Mereka ingin mendekati calon Gubernur DKI Jakarta itu.
"Terjadi over capacity, karena kemungkinan orang selesai Jumatan, berbondong-bondong. Kebetulan saat itu kalau tidak salah di masjidnya ada paslon, Pak Anies. Mereka mungkin mereka rebutan mau ketemu, mau salaman, entah apalah," tandasnya.(*)