Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Gubernur non-aktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengimbau pendukungnya untuk meninggalkan Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jawa Barat.
Terlebih menurut Ahok, Kamis (11/6/2017) merupakan hari raya Waisak bagi umat Budha.
"Saya minta, hari ini hari raya Waisak, sebaiknya membubarkan diri apalagi memasang lilin segala macem, saya imbau tidak usah dilakukan," ucap Ahok melalui pengeras suara atau speaker dari dalam sel tahanan.
Ia pun berharap apa yang menjadi imbauannya bisa didengar dan dimengerti pendukungnya.
Baca: Ahok: Saya Mohon Bubar Dari Mako Brimob, Kalau Tidak Nanti Saya Dipindah ke Luar Kota
Baca: Ahok Dipenjara, Puluhan Orang Rela Antre Berfoto Bareng Ahok Bohongan di Balai Kota
Baca: Ahok Shock Saat Tahu Putra Bungsunya Sakit dan Bertanya Papa Pulang Nggak ?
Baca: Ahok Sempat Drop Saat Berada di Rumah Tahanan Mako Brimob Depok
Ahok takut, apabila hal semacam itu dilakukan, pihak yang tidak senang akan menyusup dan memprovokasi massa.
"Saya berharap bapak ibu bisa mendengarkan suara saya, saya khawatir pihak lawan menyusup untuk menghasut bapak ibu melakukan aksi seperti ini," jelas Ahok.
Untuk itu, Ahok mengimbau sekali lagi, apabila para pendukungnya sayang apda dirinya, segera membubarkan diri.
"Sekali lagi, kalau bapak dan ibu sayang sama saya, mohon membubarkan diri," kata Ahok.