News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Imbas Proyek Becakayu, Jalan Kalimalang Diberlakukan Searah

Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PERLAHAN SAJA - Pengendara berjalan perlahan saat melintasi Jalan Kalimalang hingga Jalan KH Noer Ali, Kota Bekasi, Kamis (29/6), Ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi kecelakaan karena medan jalan di lokasi ini ada pembangunan proyek Tol Becakayu dan pelebaran jalan non tol, dengan lebar jalan masih tak beraturan dan ditambah masih banyaknya material jalan yang berserakan. WARTA KOTA/Nur Ichsan

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Arus lalu lintas di ruas Jalan KH. Noer Ali atau Kalimalang di Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi akan diberlakukan satu arah, Senin (24/7) pagi.

Hal ini menyusul adanya pembangunan ramp off (jalur keluar kendaraan) di ruas tol layang Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) di dekat jembatan Caman.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Yayan Yuliana mengatakan, ruas jalan itu nantinya akan digunakan untuk pengendara yang mengarah ke Bekasi saja.

Sementara pengendara yang mengarah ke Jakarta akan dialihkan ke Jalan Inspeksi Kalimalang yang berada di sisi selatan kalimalang.

"Panjang pengalihan arus ini kurang lebih sejauh 600 meter," ujar Yayan kepada Warta Kota pada Minggu (23/7) siang.

Yayan menjelaskan, pengendara yang datang dari arah timur (Bekasi) nantinya akan dibelokkan ke arah kiri melewati jembatan Caman.

Saat di jembatan itu, arus kendaraan akan dibelokan ke arah kanan menuju sisi selatan Jalan Inspeksi Kalimalang sampai Jembatan 4 atau Kincan.

Di jembatan Kincan inilah, arus kendaraan dikembalikan melintasi Jalan KH. Noer Ali.

Menurut Yayan, pengalihan arus ini dilakukan agar tidak ada kepadatan kendaraan di titik pembangunan ramp off.

Apalagi di titik itu, kata dia, sudah dipenuhi alat berat dan sejumlah material pendukung konstruksi bangunan.

"Rambu atau petunjuk arah sudah kita buat dan tinggal dipasang saja saat dini hari. Ada 30 petugas Dinas Perhubungan dan sejumlah personel kepolisian yang dikerahkan sebagai pemandu arah pengendara," jelas Yayan.

Yayan memastikan, sisi selatan Kalimalang telah siap dilalui, karena pemerintah telah membangun jalan itu sejak lama.

Apalagi jalan itu dibuat dari coran semen yang dilapisi aspal, sehingga kontur jalannya terlihat mulus.

 
"Ruas jalannya juga lebar, kurang lebih 14 meter dan bisa dilewati oleh dua mobil sekaligus," katanya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini