TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Asisten Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Pemerintahan Sekretariat Daerah Pemprov DKI Jakarta Bambang Sugiyono mengatakan Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat akan meresmikan 100 Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada Selasa 10 Oktober 2017 mendatang.
Oleh karena itu ia mengundang seluruh masyarakat ibukota agar menyaksikan peresmian tersebut.
"Rencana dari pelaksanaan peresmian RPTRA, kami mengundang masyarakat semua ke Monas," ujar Bambang, saat ditemui di Tugu Monas, Jakarta Pusat, Minggu (8/10/2017).
Baca: Djarot Tandatangani Secara Simbolik 94 dari 100 RPTRA yang Dibangun dari Dana APBD
Nantinya akan ada air mancur menari yang akan dipertunjukkan pada pukul 17.00 hingga 18.00 WIB.
"Ini Selasa malam, mulai jam 5 hingga jam 6 (sore) itu air mancur (di Monas) akan dihidupkan," jelas Bambang.
Hal tersebut untuk membuat masyarakat terhibur sebelum prosesi peresmian 100 RPTRA yang dibangun dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dimulai.
"Sehingga masyarakat akan menikmati air mancur dulu, sebelum acara (peresmian RPTRA) ini dimulai, (jika acara telah dimulai) maka air mancur selesai," kata Bambang.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat telah menandatangani secara simbolik papan nama 94 Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di Cawan Tugu Monas, Jakarta Pusat, Minggu pagi (8/10/2017).
Dalam peresmian tersebut ia didampingi oleh
Asisten Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Pemprov DKI Jakarta Bambang Sugiyono serta Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede.
Djarot menandatangani 94 dari 100 RPTRA yang dibangun dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Sebagai prasasti, (papan RPTRA) itu hari ini sudah kita tandatangani," papar Djarot.
Ke-94 papan bertuliskan nama RPTRA dan nama Djarot sebagai Gubernur DKI itu ia tandatanganu secara bergiliran lantaran diletakkan pada meja secara berjajar.
Sedangkan 6 RPTRA lainnya belum rampung dikerjakan, oleh karena itu mantan Wali Kota Blitar tersebut saat ini hanya mau menandatangani 94 RPTRA yang telah rampung dikerjakan.
Nantinya pada tanggal 10 Oktober mendatang, Djarot juga akan menandatangani sisa papan nama RPTRA yang belum rampung.
Kemudian meresmikan RPTRA yang dibangun dari dana APBD itu.
"Sehingga nanti tanggal 10 (Oktober) itu akan kita tandatangani 6 lagi, karena kalau kita tandatangani (semuanya) pada saat tanggal 10 itu memakan waktu yang lama," tegas Djarot.