TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perkelahian anggota TNI AL, Lettu Laut Satrio Fitriandi dengan pengendara mobil Mazda bernopol B 1599 PVH, di Jalan Pemuda Rawamangun, Jakarta Timur hingga sempat viral di media sosial, berakhir damai.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menuturkan perseteruan tersebut sudah diselesaikan secara kekeluargaan antara kedua belah pihak.
"Itu sudah diselesaikan ya, berakhir secara kekeluargaan," ungkap Argo, Sabtu (14/10/2017) di Polda Metro Jaya.
Baca: Satu Orang GGD Sambas Mengundurkan Diri
Argo menambahkan, Lettu Laut Satrio Fitriandi telah mencabut laporan yang dibuatnya di Polsek Pulogadung, Jakarta Timur.
"Iya laporannya (sudah) kemarin," singkat Argo.
Diketahui, video perkelahian anggota TNI dengan seorang pemuda di Rawamangun, Jakarta Timur menjadi viral di media sosial.
Usai insiden perkelahian, Lettu Satrio Fitriandi membuat laporan di Polsek Polugadung bersama Marreta, yang merupakan calon istrinya.
Anggota TNI AL yang sehari-harinya bertugas di satuan kerja Detasemen Markas Komando Armada Barat itu telah menjalani visum di Rumah Sakit Persahabatan guna mendukung laporannya.
Pemicu insiden tersebut hanya sepele. Pemuda yang terlibat perkelahian, belakangan diketahui bernama Bimantoro Prasetyo, melempar sampah keluar mobil dan terkena Marreta yang sedang dibonceng oleh Lettu Satrio.