Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Aksi mogok sopir angkot kembali terjadi di Balikpapan, Rabu (18/10), di kawasan Jalan Jendral Sudirman.
Aksi spontan ini terjadi akibat respon pernyataan salah satu anggota dewan dari komisi empat yang memberikan pernyataan mengizinkan beroperasinya transportasi berbasis online.
Beberapa supir angkot memberhentikan rekan rekan mereka di kawasan Jl Jendral Sudirman Balikpapan, Rabu (18/10/2017).
Baca: Lebih dekat dengan Skuter Listrik Buatan Pribumi yang Go Green
Akibatnya banyak penumpang angkot yang diturunkan sebelum tiba ditujuan, bahkan para penumpang tersebut terlihat dengan muka kecewa.
Imbasnya, masyarakat yang sangat tergantung dengan moda transportasi angkot tampak telantar, menunggu angkot.
Ketua FORKOFAB Baharuddin Noor, yang ditemui tribun, di kawasan Jl Jend Sudirman, tempat berlangsungnya aksi mogok, mengatakan, ini adalah spontanitas karena pernyataan anggota dewan.
Baca: Kualitas Pekerja Konstruksi Indonesia Sehebat Jerman
"Aksi kami ini merupakan spontanitas atas pernyataan ibu Mieke di media hari ini yang menyatakan transportasi online boleh kembali beroperasi, padahal pada demo tanggal 11 sudah ada pernyataan bersama yang ditandangani bersama." Kata Burhanuddin.(Tribun Kaltim)