News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Razia Gelandangan, Suku Dinas Sosial Jakarta Barat Gandeng Tentara

Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) tengah menadahkan tangan di Perempatan Karet, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (2/3/2014). Dinas Sosial DKI Jakarta sering kali merazia PMKS disejumlah kawasan, namun beberapa titik masih terdapat PMKS yang masih turun ke jalan. Warta Kota/angga bhagya nugraha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satuan Tugas (Satgas) Pelayanan, Pengawasan, dan Pengendalian Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Barat Barat, merazia Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

Dalam razia gabungan ini, petugas P3S Sudin Sosial Jakarta Barat melibatkan aparat dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0503 Jakarta Barat.

Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Barat Surya mengatakan, razia ini dilakukan untuk menindaklanjuti laporan masyarakat melalui kanal pengaduan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, terkait maraknya keberadaan PMKS pada malam hari.

Surya menjelaskan, pihaknya kerap mengawasi dan menertibkan PMKS jalanan dari pagi sampai malam hari, serta dijaganya sejumlah titik rawan oleh Satgas P3S. Namun, para PMKS selalu main kucing-kucingan dengan petugas.

Baca: Persela Lamongan Terdesak Dapatkan Kiber Baru untuk Musim Depan

Pihaknya akan terus gencar melakukan razia PMKS yang masih bandel berada di ibu kota DKI Jakarta, Seperti pada razia Jumat (15/12/17) dini hari di sejumlah titik rawan yang dikenal sebagai tempat mangkalnya PMKS di Jakarta Barat.

Dalam razia gabungan ini, petugas mengamankan 17 PMKS jalanan, empat di antaranya diduga sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK). Petugas juga mengamankan beberapa gelandangan, pengemis, pengamen, dan psikotik.

Surya menyangkan, setiap melakukan razia, ada titik rawan PMKS yang disinyalir tempat mangkalnya PSK, informasi kerap bocor.

"Jangan main-main, apabila ada petugas kami yang main mata dengan PMKS, akan kami pecat," tegasnya dalam siaran tertulis, Sabtu (16/12/2017).

PMKS yang terjaring razia, lanjutnya, sudah dirujuk ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1 Kedoya Jakarta Barat, untuk proses pendataan serta pembinaan agar tidak turun ke jalan lagi.

"Mari bersama-sama kita ciptakan Jakarta bebas PMKS Jalanan, dengan tidak memberi kepada PMKS," imbaunya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini