Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang anak berusia 3 tahun bernama Emir, nyaris jadi korban penculikan andai saja orangtuanya tidak bergerak cepat.
Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Mardiaz Kusin Dwihananto mendapat laporan, seorang anak bernama Emir nyaris jadi korban penculikan di ITC Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (19/12/2017) sekitar pukul 13.00 WIB.
Baca: Sikap Ridwan Kamil Jadi Sorotan Kiai, PKB Ancam Cabut Dukungan
Seorang ibu mengajak kedua anaknya, Rizgan (5) dan Emir (3) jalan-jalan ke pusat perbelanjaan di ITC Kuningan.
Di mal itu, Rizgan dan Emir berjumpa dengan teman-temannya.
Lantaran ingin cuci tangan, ibu Rizgan dan Emir hendak ke toilet terdekat.
Baca: Pria Ini Di Bawa Ke Rumah Sakit Dengan Pisau yang Masih Menancap di Punggungnya
"Tiba-tiba ada teriakan, 'tidak mau, tidak mau', selanjutnya ibu korban melihat anaknya sudah digendong seorang laki-laki yang tidak dikenal," ujar Mardiaz saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (19/12/2017).
Ibu Emir, yang melihat anaknya digendong lantas bergegas lari dari toilet.
Tak terima anaknya digendong laki-laki tidak dikenal, ia mengejar pelaku yang hendak membawa kabur Emir.
"Ibu korban lari mengejar pelaku dengan mengatakan, 'Pak! Ini anak saya!," kata ibunda Emir seraya berteriak.
Terduga pelaku penculikan langsung panik.
Ia bergegas melepas Emir dari gendongannya.
Tanpa berkata apa-apa, pelaku pun langsung lari meninggalkan Emir dan ibunya.
"Selang beberapa saat korban melapor ke pos pengamanan. Anak tersebut sekarang sudah bersama kelurganya," ujar Mardiaz.
Mardiaz mengapresiasi aksi cepat tanggap ibunda Emir.
Ia menegaskan, akan mengusut kasus tersebut, dan segera meringkus terduga pelaku penculikan.