Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno berharap masyarakat ibu kota bisa menjaga kebersihan kawasan wisata Monumen Nasional (Monas) jika pagar pembatas antara jalur pejalan kaki dan rumput telah dibongkar seluruhnya.
Ia pun meminta kepada Kantor Pengelola Kawasan Monas agar memberikan perhatian khusus dengan melakukan pengawasan terhadap aktivitas yang dilakukan warga saat mengunjungi Monas.
"Saya harapkan masyarakat bisa menjaga agar kawasan Monas tetap rapi, tidak kotor, tidak rusak," ujar Sandiaga, saat ditemui di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (11/1/2018).
Pria yang juga berprofesi sebagai pengusaha itu kembali menegaskan harapannya agar masyarakat merawat Monas, seakan kawasan wisata itu milik mereka.
Baca: Sandi Sebut Alasan Pembongkaran Pagar Pembatas Monas karena Dikritik Menteri BUMN
"(Monas ini) dirawatlah seperti kita merawat milik kita sendiri," tegas Sandiaga.
Kepala UPT Monas, Mundjirin membenarkan pembongkaran tersebut.
Ia menyebutkan alasan pembongkaran tersebut untuk mengembalikan fungsi Monas sebagai taman yang bisa dinikmati oleh warga.
Seperti taman yang diimpikan oleh Sandiaga dan Gubernur DKI Anies Baswedan.
"Untuk mendukung ini menjadi park (taman) sebetulnya," kata Mundjirin.
Pembongkaran tersebut memang telah dilakukan sejak dua hari lalu, dan prosesnya baru dilakukan sekira 40 hingga 50 persen.