TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang anggota Densus 88 Anti Teror tewas setelah motor yang dikendarainya berserempetan dengan pengemudi motor lainnya.
Peristiwa terjadi di Jalan Raya Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (21/1/2018).
Korban bernama Bripda Indra Wahyudi (24).
Baca: Pemeran dan Pembuat Video Mesum Gay di Depok Seorang Instruktur Fitness
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra mengatakan, usai menyerempet motor Indra, pengendara motor yang belum diketahui identitasnya itu melarikan diri.
"Dia (Indra) ditabrak. Jadi belum dapat pelakunya siapa, (pengendara) sepeda motor lari," ujar Halim di Mapolda Metro Jaya, Senin (22/1/2018).
Baca: Video Mesum Gay di Depok Dibuat di Tempat Fitness
Halim mengatakan, insiden terjadi saat Indra melaju dari arah Lenteng Agung menuju rumahnya di Komplek Polri, Jakarta Timur.
Ketika berada di depan rumah makan sate PSK, motor Indra bersenggolan dengan pengendara motor lainnya.
Baca: Suara Gemuruh Tiba-tiba Terdengar Dari Dalam Kamar, Tak Lama Tembok Rumah Warga Katulampa Ambrol
"Sesampainya (Indra) di dekat rumah makan sate PSK, (motor Indra) berserempetan dengan motor yang pelat nomornya tidak diketahui dan melaju searah, sehingga (motor Indra) oleng ke kiri dan mengenai mobil Daihatsu Grand Max yang sedang parkir di pinggir jalan," kata Halim.
Akibat kejadian tersebut, Indra tewas di lokasi.
Polisi masih melacak pengemudi motor yang menyerempet motor Indra.
Penulis: Akhdi Martin Pratama
Berita ini sudah dimuat di Kompas.com dengan judul: Anggota Densus 88 Jadi Korban Tabrak Lari di Lenteng Agung