TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jane Christina (38) istri pengemudi ojek online (ojol), Untung Yohanes, yang ditahan lantaran diduga melakukan perusakan mobil menjerit membayar biaya kebutuhan sehari-hari pasca suaminya ditetapkan sebagai tersangka.
"Ya pak, anak saya ada tiga masih kecil-kecil. Sekolah di swasta semuanya lagi," kata Jane di Mapolres Metro Jakarta Pusat, Senen, Jakarta Pusat, Kamis (8/3/2018).
Jane yang datang didampingi pengacaranya itu tak mengira suaminya ditetapkan sebagai tersangka.
Ia hanya mengetahui bahwa Untung mendatangi Mapolres untuk dimintai keterangan sebagai saksi atas dugaan kasus pengrusakan mobil pada Rabu (28/2) lalu.
"Jadi sehari setelah kejadian, dia keluar jam 3 sore. Malamnya dia datang ke Polres, kom gak pulang-pulang. Gak taunya malah jadi tersangka," ungkapnya.
Padahal, berdasarkan pengakuan Untung, suaminya tak mengikuti konvoi mengantarkan jenazah.
Saat peristiwa itu terjadi, Untung yang kebetulan berpapasan dengan rombongan berusaha menghentikan amukan massa.
"Waktu itu lagi lewat saja. Gak ikutan konvoi. Terus dia kaget kok ada rusuh-rusuh. Jadi dikiranya terlibat juga," paparnya.
Pasca Untung ditahan, ia kesulitan membiayai kebutuhan hidup.
Padahal, penghasilan Untung saat bekerja sebagai ojol cukup fantastis, yakni mencapai Rp 500.000 perhari.
Lebih jauh lagi, Jane menceritakan bahwa Untung sempat bekerja di perusahaan suplier.
Hingga pada tiga tahun yang lalu, ia memutuskan untuk banting stir agar bisa memiliki banyak waktu bersama keluarga.
"Dia kan jadi ojol udah 3 tahun. Sempat kerja jadi karyawan swasta dulu. Tapi berhenti karena biar lebih dekat sama keluarga. Sejak jadi ojol sehari bisa dapat Rp 500.000," tutur Jane.
Penulis: Rangga Baskoro
Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Suami Ditahan, Istri Pengemudi Ojek Online Kebingungan Biayai Tiga Anak