Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengatakan Pemprov DKI sudah bekerja sama dengan Bank DKI untuk penyertaan modal program OK OCE. Dengan begitu, 7 tahapan untuk mengakses permodalan sudah terfasilitasi.
Tujuh tahapan pelatihan yang disebut 7 Pasti Sukses (7 Pas) itu meliputi pendaftaran, pelatihan, pendampingan, perizinan, pemasaran, pelaporan keuangan, dan terakhir permodalan.
"Alhamdulillah hari ini saya juga bisa confirm pecah telor bahwa kalau P1 sampai P6, tanggal 23 April bank DKI sudah setuju untuk memberikan P7 yaitu permodalan," kata Sandi saat memberi sambutan di acara Pencanangan Aplikasi Zahir Simply di OKE OCE Global Office, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (14/4/2018).
Sandi menjelaskan Bank DKI bersedia memberi penyertaan modal bagi peserta OK OCE, yang mendaftar saat ini 27.000, dengan suku bunga 7%.
"Bank DKI beri permodalan (dengan bunga) 7 persen," ujarnya.
Sandi mengatakan pada 23 April 2018 akan ada 70 pengusaha yang diberikan modal dengan bunga 7%.
"Monas Pemula akan resmi dilaunch tanggal 23 April sekitar 70 pengusaha OK OCE akan mendapatkan permodalan dengan bunga 7 persen," katanya.
Sandi berharap program OK OCE dapat menaikan kelas para pedagang atau wirausahawan.
Ia pun optimis target peserta yang disebutkan saat kampanye Anies-Sandi saat Pilkada 2017 sebanyak 200.000 orang dapat tercapai.
"Banyak yang enggak yakin, apakah ini hanya gimmick kampanye. Banyak yang menyatakan bahwa kok kayaknya ga mungkin bisa mencetak 200.000 pengusaha baru. Ternyata belum 6 bulan, OK OCE sudah 27 ribu," kata Sandi.
"Kita yakin insya Allah OK OCE kita harapkan pengusaha kecil mandiri kita naik kelas," katanya.