News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cerita Sang Sahabat Sebelum Mahesa Meninggal: Terpisah Akibat Terdorong Kerumunan Massa di Monas

Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pembagian sembako gratis mengakibatkan sejumlah orang jadi korban dan bahkan di antaranya ada yang tewas.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sabtu, 21 April 2018 pagi, dua orang sahabat yang masih berumur belasan tahun dengan penuh semangat berwisata ke Kota Tua Jakarta.

Mereka adalah Akmal Faiz Pratama dan Mahesa Djunaidi alias Sosis.

Keduanya sudah bersahabat sejak lama dan masih duduk di kelas 5 SD.

Berbekal uang saku masing-masing Rp 10.000, Akmal dan Sosis nekat jalan-jalan ke Kota Tua tanpa pamit kepada orangtuanya masing-masing.

Baca: Polisi Menduga Gadis Cilik yang Ditemukan Tewas Terbungkus Karung Beras di Bogor Korban Pembunuhan

Sekitar pukul 09.00 WIB, dua orang sahabat itu berangkat menuju Kota Tua dengan menumpang Bajaj Qute atau yang bisa disebut bus kancil.

Sampai di Kota Tua, Sosis tiba-tiba mengubah rencana mereka.

Adanya bus gratis yang tersedia di kawasan tersebut membuat keduanya tertarik jalan-jalan lebih jauh.

"Sosis ngajak saya jalan-jalan. Awalnya ke Kota Tua. Tapi, sampai sana dia ngajak ke Monas naik bus gratis. Katanya Monas ramai banget. Saya ajak pulang nggak mau," kata Akmal kepada Warta Kota, Selasa (1/5/2018).

Pukul 10.30 WIB, saat matahari semakin tinggi dan panasnya semakin terik, Akmal dan Sosis tiba di Monas.

Baca: Gadis Kecil Ditemukan Tewas Terbungkus Karung Beras di Lahan Perkebunan

Melihat masyarakat yang tumpah ruah di kawasan Monas dan sekitarnya membuat kedua sahabat ini semakin senang.

Mereka merasa menemukan momen yang tepat untuk jalan-jalan.

Kedua bocah yang dikenal rajin mengaji tersebut kemudian berusaha menembus kerumunan massa untuk dapat masuk ke lapangan Monas.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini