TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyebut anggaran untuk membangun rambu lalu lintas untuk penyeberang jalan atau Pelican Crossing di Bundaran Hotel Indonesia, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat diperkirakan habiskan anggaran Rp 100 juta.
"Anggarannya nanti dicek lagi, tapi kira-kira diperlukan sekitar Rp 100 juta," kata Anies, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (24/7/2018).
Baca: Warga Bukit Duri Tuntut Anies-Sandi Realisasikan Janjinya
Rambu lalu lintas khusus tersebut akan langsung dibangun Dinas Perhubungan DKI Jakarta setelah jembatan penyeberangan orang (JPO) di sana dirobohkan.
"Weekend besok sudah mulai dikerjakan. Mudah-mudahan tidak lama akan selesai karena kalau pelican crossing itu relatif simpel," ujar Anies.
Rambu tersebut rencananya dibangun di dua lokasi, yakni di ujung utara dan ujung selatan Jalan MH Thamrin.
Baca: Sandiaga Bakal Kaji Taman Pembatas Trotoar yang Halangi Pengguna Transportasi Umum
Pelican crossing, lanjut Anies, akan digunakan hanya untuk sementara waktu. Pelican crossing tidak akan difungsikan lagi saat terowongan penyeberangan orang (TPO) yang dibangun PT MRT Jakarta di sana rampung.
"Kalau sudah selesai jembatan bawah tanah, maka pelican crossing ini tidak lagi diaktifkan," ucap Anies.
Penulis : Nursita Sari
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Pembangunan "Pelican Crossing" Pengganti JPO Bundaran HI Habiskan Anggaran Rp 100 Juta