Air mata terlihat turun deras membasahi pipinya.
Perempuan yang mengenakan hijab berwarna biru itu juga nampak beberapa kali sempoyongan.
Tenaga di kakinya menghilang, dan seolah akan jatuh. Sehingga ia pun harus dipapah oleh orang lain.
Tangis istri dan anak korban semakin terlihat tatkala tanah mulai menutupi jenazah sang ayah.
Dibawah sebuah tenda putih yang digunakan untuk menghalau terik matahari, prosesi pemakaman terus berlangsung.
Setelahnya, bunga nampak ditaburkan di area tersebut dan doa-doa terus dilantunkan kepada almarhum.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, jenazah almarhum sendiri sempat disemayamkan di Yayasan Yatim Piatu Al Khairiah pada Minggu (18/11) malam.