Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Andi Sinjaya Ghalib mengatakan, HD (22) sempat bersembunyi di kolong kasur rumah orang tuanya sebelum ditangkap.
HD adalah pelaku pembunuh Siska Icun Sulastri (34), wanita yang ditemukan tewas di kamarnya yang berada di Tower A Apartemen Kebagusan City, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Jadi pelaku sempat bersembunyi di kolong kasur ketika diamankan dari kediaman orang tuanya," kata Kompol Andi di Mapolrestro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Kamis (20/12/2018).
Namun, akhirnya pelaku pun menyerahkan diri tanpa perlawanan dan segera diringkus oleh pihak Kepolisian.
Baca: Kronologis Pembunuhan Sisca, Wanita yang Ditemukan Penuh Luka Tusuk di Apartemen Kebagusan City
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar menuturkan, pelaku memang sempat mencoba menghilangkan jejak diri dengan membuang dua unit handphone milik korban.
Baca: Sehari-hari Kerja Cleaning Service, Ini Penyebab Pelaku Tega Bunuh Siska Icun Sulastri
Dua unit handphone milik korbannya, ia kubur didalam tanah di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Mangga, yang ada di kawasan Gandaria Selatan, Jakarta Selatan.
"Jadi dia memang mencoba menghilangkan jejak, dengan mengubur dua unit handphone milik korbannya," kata Indra.
Tagih Rp 2 Juta
Peristiwa pembunuhan Siska Icun Sulastri mulai tersibak.
Siska Icun Sulastri yang ditemukan tewas tanpa busana ternyata menjanjikan uang Rp 2 juta kepada terduga pelaku berinisial Hd.
Pria berusia 22 tahun itu pun termakan iming-iming Siska Icun Sulastri.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Andi Sinjaya Ghalib mengatakan, Siska Icun Sulastri menghubungi Hd sejak Minggu (16/12/2018) pagi.
Siska Icun Sulastri meminta Hd menemaninya di kamar apartemen Kebagusan City, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, tower A.