TRIBUNNEWS.COM - Ayah Aurellia Qurratuaini, calon paskibraka yang meninggal dunia di Tangerang Selatan mengenang detik-detik sebelum putrinya ambruk dan meninggal dunia.
Ayah Aurella Qurratuaini mengisahkan bagaimana putrinya berusaha sekuat tenaga menyelesaikan tugas dari seniornya sampai tak berdaya dan meninggal dunia.
Farid Abdurrahman (42) menceritakan malam terakhir putrinya, Aurellia Qurratuaini (16), sebelum menghembuskan nafas terakhir.
Pada Rabu (31/7/2019), Aurellia pulang kerumah usai menjalani latihan Paskibra bersama tim Paskibraka Tangerang Selatan.
Dalam keadaan lelah, dia bercerita, buku diary miliknya beserta empat temanya dirobek oleh seniornya ketika latihan Paskibra.
Buku diary itu merupakan bagian dari tugas yang diberikan seniornya dan sudah ditulis oleh Aurellia beserta anggota yang lain sejak 22 hari selama latihan Paskibraka.
Buku tersebut dirobek usai dikoreksi oleh para senior.
• Jadwal Sholat Hari Ini Kota Mataram Nusa Tenggara Barat / NTB dan Sekitarnya Sabtu 3 Agustus 2019
• 6 Zodiak Ini Dikenal Paling Setia dan Dicari Lawan Jenisnya, Anti Selingkuh atau Mendua Loh!
• 4 Fakta Terbaru Kasus Narkoba Jefri Nichol, Dua Tersangka Pemberi Ganja Adalah Dokter dan Desainer!
• Begini Perubahan Syahrini Sejak Masa Sekolah Hingga Kini Jadi Istri Reino Barack, Berubah Drastis?
Setelah disobek, Aurellia diharuskan menyalin buku tersebut dalam waktu dua hari.
"Ini salah satu bentuk psikologis yang luar biasa kalau menurut kami mengakibatkan down mental dan fisik.
Akhirnya dia jam satu mencoba bangun untuk nulis lagi, nggak bisa selesai," kata Farid saat ditemui di kediamannya di perumahan Taman Royal II, Cipondoh, Tanggerang Kota, Jumat (2/8/2019).