Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Aksi seorang oknum polisi yang menodongkan pistol ke arah rumah di kawasan Tangerang sempat viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, si pelaku merasa terganggu dengan suara bising yang datang dari tetangganya.
Peristiwa ini terjadi di Duta Asri Jatiuwung 3, Kota Tangerang.
Berikut rangkuman informasi yang dihimpun Tribunnews.com dari Kompas.com dan TribunJakarta.com:
Ancam muntahkan peluru
Rekaman CCTV berdurasi 1 menit 41 detik dari akun Facebook Info Viral Terkini itu pun langsung viral dalam sekejap.
Dari pengamatan di video itu, nampak dua orang pria saling berhadapan di dalam sebuah garasi rumah.
Baca: Moeldoko Gantikan Wiranto, Ahok jadi Menpan RB, Daftar Terbaru Calon Menteri Jokowi yang Mengemuka
Baca: 15 Nama Berpeluang Jadi RI 1 Selanjutnya, Ada 4 Kepala Daerah dan Ridwan Kamil dapat Catatan Khusus
Telihat, salah satu pria yang mengenakan baju berwarna putih berdiri didekat pagar rumah, dengan nada bicara yang tinggi, ia menanyakan pemilik dari rumah yang ia datangi.
"Mana ibunya? Mana ibunya? Saya punya anak kecil jangan macem-macem. Mana istrinya? Panggil. Engga berani keluar sih! Saya sampe nodongin senjata! Gimana kurang sopannya saya. Jangan sampai peluru ini muntah ya!" ancam pria yang diduga polisi sambil membawa sebuah senjata api.
Sementara, pria yang berada di dalam rumah tersebut hanya terdiam sambil berdiri kaku tanpa membalas teriakan pria yang membawa pistol.
Mendapati sikap yang demikian, pria yang mengenakan baju putih ini, kembali berbicara dengan nada tinggi.
"Nih liat nih peluruh tajam. Kamu kira saya polisi bohongan?" ancaman kembali dilontarkan pria yang belum diketahui identitasnya.
Di menit-menit terakhir, pria berbaju putih itu akhirnya menodongkan pistol ke arah pria yang ada di dalam rumah.
Pada akun itu juga tertulis keterangan 'oknum polisi tangerang kota menodongkan pistol ke penghuni rumah karena merasa terganggu dengan aktivitas renovasi rumah yang dilakukan tetangganya
Rumah hanya dihuni ibu yang sudah tua sedang menjaga tukang renovasi rumah sedangkan semua anak2 sedang bekerja.
Note : semua masalah pasti ada solusinya dan bisa dibicarakan baik baik tapi kalau sudah ada tindakan ancaman mohon pihak berwenang harus segera mengusut oknum polisi tsb'
Kejadian terjadi sekira pukul 15.00 WIB, Rabu (4/9/2019) berlokasi di Duta Asri Jatiuwung 3, Tangerang.
• Kuras Kolam Olakan Underpass Senen dan Matraman, Sudin Bina Marga Jakpus Angkut 200 Karung Lumpur
• BMKG Prediksi Jakarta dan Sekitarnya Cerah Berawan, Jumat (6/9/2019)
Sementara, Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan video tersebut sejak kemarin.
Namun ia belum bisa memastikan apakah oknum tersebut terbukti anggota atau hanya mengaku sebagai polisi.
"Sudah saya terima laporan videonya. Tapi kita belum bisa memastikan pria yang mendongkan pistol itu apakah anggota kami atau hanya pura-pura," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (6/8/2019). (Ega Alfreda)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Viral, Diduga Oknum Polisi Todongkan Pistol ke Warga Karena Kesal Berisik Pembangunan Rumah
Kapolres Tangerang sampai minta maaf
Baca: Tangis Sparta, Anjing Milik Bima Aryo saat Dievakuasi dari Rumah, Terlihat Lesu saat Diobservasi
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Abdul Karim mendatangi rumah Sen Lin, yang menjadi korban todong pistol oleh anggotanya, Brigadir A di Duta Asri Jatiuwung 3, Kota Tangerang.
Abdul Karim datang untuk meminta maaf pada Kamis (5/9/2019) malam.
"Datang ke kediaman Ibu Sen Lin dalam rangka penyampaian permohonan maaf atas perilaku yang tidak baik salah satu anggota Polres Metro Tangerang Kota yang sempat viral di media sosial," kata Kasubag Humas Polres Kota Tangerang Kompol Abdul Rachim kepada Kompas.com, Jumat (6/9/2019).
Brigadir A biasanya bertugas di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Tangerang.
Menurut Abdul, warga yang ditodong oleh oknum polisi juga sudah berdamai.
"Sudah damai. Pihak Ibu Sen Lin menerima permohonan maaf dari Kapolres dan menyatakan bahwa masalah sudah selesai," katanya. (Muhammad Isa Bustomi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Anak Buahnya Todong Pistol ke Warga, Kapolres Tangerang Datangi Rumah Korban dan Minta Maaf
Meski damai, oknum polisi tetap diproses hukum
Baca: Pemuda Palak Pengemudi di Tanah Abang: Tolak Duit Receh, Ditangkap Polisi, Terancam Pidana 9 Tahun
Proses hukum terhadap oknum polisi yang todongkan pistol tersebut tetap berjalan.
Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim mengatakan, anggota yang bertugas di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) itu sudah diperiksa oleh Propam. Saat ini sudah dilakukan penahanan.
"Betul anggotanya sudah diperiksa dan dilakukan penahanan," katanya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (6/9/2019).
Rachim membenarkan Brigadir A dibekali senjata api.
Pelaku sudah menjalani psikotes dan lulus untuk mendapat senjata api.
"Tidak semua anggota megang senpi. Jadi yang hanya lulus psikotes aja yang megang senpi," katanya. (Muhammad Isa Bustomi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Meski Sudah Damai, Polisi Penodong Pistol ke Tetangga di Tangerang Tetap Ditahan