TRIBUNNEWS.COM - Jenazah bocah berinisial APH telah diautopsi oleh Dokter Forensik Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Banten.
Diketahui, APH merupakan korban dugaan penculikan yang ditemukan tewas di pesisir Pantai Cihara, Kabupaten Lebak, Banten.
Bocah tersebut, ditemukan dalam kondisi muka terlilit lakban hitam.
Setelah diautopsi di RS Bhayangkara, jenazah APH kabarnya dibawa ke Padang oleh keluarganya untuk disemayamkan di kampung halaman ayahnya.
Hal itu disampaikan seorang warga bernama Dullah, yang merupakan tetangga rumah almarhum.
"Kata anak saya sih semalem jenazahnya dibawa ke Padang, ke kampung halamannya ayahnya. Ayahnya kan orang Padang," katanya kepada TribunBanten.com saat ditemui di rumahnya, Jumat (20/9/2024).
Kronologi Kejadian hingga Jasad Ditemukan di Batu-batu Pantai Cihara, Lebak
Bocah berinisial APH ditemukan tewas pada Kamis (19/9/2024) pagi.
Sebelum korban ditemukan meninggal, ia sempat dikabarkan hilang di dalam kamar kontrakan.
Warga Kelurahan Ciwedus, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon itu hilang saat bermain di dalam rumah, pada Selasa (17/9/2024) siang.
Tetangga korban, Arif, menjelaskan peristiwa terjadi saat korban ditinggal sendirian di rumahnya.
Baca juga: Ini Tampang Pelaku Pembacokan Mahasiswa di Semarang hingga Tewas, Ada yang Masih di Bawah Umur
"Kejadian sekitar jam 1 siang, posisi si ibu lagi jemput suaminya untuk makan siang dan si anak berada di dalam rumah," katanya saat ditemui di rumah korban, Kamis (19/9/2024).
Saat kejadian, Arif menyebut, di dalam rumah korban hanya ada korban dengan kondisi rumah terkunci.
Pada waktu itu, korban sedang bermain dan menggambar di kamar rumahnya.
Tak lama kemudian, posisi korban sudah tidak ada di kamarnya.