TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi TS (40) ayah yang membekap dan menodong dua putri kecilnya masing-masing, PA (4) dan BI (3) dengan pisau berhasil digagalkan oleh Polisi.
Kanit Reskrim Polsek Cilincing AKP Suharto menceritakan bagaimana awal mula mereka menyelamatkan kedua balita tersebut dari pelaku.
"Kan anaknya pertama jerit-jerit, terus datang Binmas, Binmas bisa masuk (mendekat)," kata Suharto, Senin (9/12).
Ketika itu TS sedang duduk bersila di pinggir jalan di kawasan Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara sambil membekap dan menodong kedua putrinya.
Anggota Polsek Cilincing kemudian mencoba bernegosiasi dengan TS hingga akhirnya pelaku melepaskan kedua anaknya tanpa terluka sama sekali meski sempat mengancam akan bunuh diri.
Baca: Begini Fakta-Fakta Penculikan Seorang Gadis di Cianjur yang Disekap 4 Hari dan Disetubuhi dan Dijual
"Setelah Binmas bisa masuk, dia bilang awas deket-deket (sambil arahkan pisau ke dada sendiri)," ucap Suharto.
Unit Reskrim kemudian turun tangan dengan menggantikan Unit Binmas mendekati TS dan menanyai sejumlah kartu identitas yang dimilikinya.
"Dia dirayu sama anggota, mana kartu keluargamu, dia menunjukkan, langsung pisaunya disaut," ujarnya.
Sebelumnya pria berinisial TS (40) tega membekap dan menodong dua putri kecilnya masing-masing PA (4) dan BI (3) di kawasan Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara, Minggu (8/12) karena dorongan bisikan roh jahat.