Menurutnya, di lokasi banjir sudah ada 120 ribu lebih petugas dari Pemprov DKI Jakarta yang membantu proses evakuasi.
Ia menjelaskan, pihaknya tak libur demi bertugas di lapangan membantu para warga yang terdampak banjir.
"Lebih dari 120 ribu petugas Pemprov DKI yang saat ini dikerahkan dan tersebar di seluruh wilayah Jakarta untuk membantu masyarakat."
"Jajaran Pemprov DKI Jakarta tidak libur, semua turun ke lapangan, dan mereka ditugaskan di tiap-tiap Kelurahan untuk membantu."
Baca: Klarifikasi Yusuf Mansur Setelah Dituding Tertawakan Anies yang Sedang Bantu Warga Terkena Banjir
"Jadi semua kawasan di daerah aliran sungai harus waspada," ungkap Anies.
Ia juga menyatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah pos kesehatan, dapur umum, dan posko evakuasi.
Selain itu, untuk kebutuhan warga seperti obat-obatan, makanan, dan alas tidur, juga sudah disediakan.
"Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan pos kesehatan, dapur umum, dan posko bantuan evakuasi."
"Obat-obatan, makanan siap saji, air minum, alas tidur-selimut, toilet umum, dan semua kebutuhan dasar lainnya khususnya untuk kelompok rentan (lansia, anak-anak, dan ibu hamil) berada dalam posisi siap," jelasnya.
Anies menegaskan, pihaknya akan bertanggung jawab atas banjir yang terjadi dua hari ini.
Ia dan Pemprov DKI Jakarta akan merespon dan membantu setiap kebutuhan dari berbagai pihak.
"Pemprov DKI Jakarta mengambil sikap bertanggung jawab atas masalah yang sekarang muncul."
"Kami respon cepat, kami bantu tangani, dan pada saat ini kami tidak mau menyalahkan siapapun dan apapun," tulisnya.
Sehingga, atas upayanya itu, Anies memastikan warga yang terdampak banjir bisa selamat dan terlindungi.