News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pro dan Kontra Anies Baswedan

Nyaris Bentrok, Massa yang Minta Anies Baswedan Mundur Digeser Polisi ke Medan Merdeka Barat

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Massa aksi kontra Anies yang menggelar demo di kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (14/1/2020)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Balai Kota DKI Jakarta siang ini, Selasa (14/1/2020) disambangi dua kelompok massa yang berbeda kepentingan.

Ada massa yang menginginkan Gubernur Anies Baswedan mundur dari jabatannya, sementara massa lainnya mendukung kepemimpinan Anies.

Baca: Banjir di Jakarta: Respon Ahok Terhadap Kinerja Anies, Gugatan Warga dan Demo di Balai Kota

Kedua massa yang pro dan kontra ini pun sempat bersitegang.

Guna menghindari gesekan lebih lanjut, petugas kepolisian pun menggeser massa yang kontra dengan Gubernur Anies Baswedan menuju kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha.

"(Massa aksi kontra Anies) sudah kani geser ke Patung Kuda, mereka sepakat yang kontra kami arahkan ke patung kuda," ucap Kapolres Metro Jakarta Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto, Selasa (14/1/2020).

Baca: Anggota Brimob yang Ditembak KKB Mengalami Patah Tulang

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, massa yang kontra dengan Anies tampak mulai menggelar aksi unjuk rassa di kawasan Patung Kuda sekira pukul 14.30 WIB.

Mereka tampak mengenakan pakaian serba hitam sambil mengibarkan bendera merah putih.

Sejumlah spanduk bertuliskan 'Jakarta Bergerak Suara Rakyat Bersatu' pun dikibarkan oleh massa aksi.

Sementara itu, massa aksi yang mendukung Gubernur Anies Baswedan saat ini masih berada di depan Gedung Balai Kota.

"Kami sudah melakukan langkah dsn menjamin massa yang kontra enggsk akab masuk ke dalam (Balai Kota) dan melakukan tindakan anarkis," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Sempat Bersitegang dengan Kelompok Lain, Aksi Massa Kontra Gubernur Anies Digeser ke Patung Kuda

500 Petugas Kepolisian Disiagakan Amankan Demo di Balai Kota

Polisi mempertebal pengamanan di sekitar Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (14/1/2020), menyusul massa penentang dan pendukung kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci)

Sebanyak 500 personel kepolisian disiagakan untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa di depan Gedung Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat.

"Kurang lebih 500 personel gabungan dari Polda, Polres, maupun Polsek kami kerahkan," ucap Kabag Ops Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Wiraga Dimas Tama, Selasa (14/1/2020).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini