"Diperkirakan untuk satu boks itu ada satu kilogram. Jadi total ada 288 kilogram," ungkap dia.
Seluruh barang bukti dan mobil yang dikendarakan para pelaku telah dibawa ke Polda Metro Jaya.
Harga Sabu Capai Ratusan Miliar
Nana Sujana mengatakan, sabu dengan berat ratusan kilogram itu senilai miliaran rupiah.
"Perhitungan kalau dijual di pasaran, perkiraan seharga Rp 864 miliar," jelas dia, dikutip dari TribunJakarta.com, Kamis.
Ketiaga pelaku berusaha melawan menggunakan senjata api rakitan saat akan ditangkap.
Ketiga jenazah tersebut dibawa ke Rumah Sakit Polri Keramat Jati.
Petugas mengamankan barang bukti berupa 288 kilogram sabu dalam kotak tupperware, satu unit mobil box, sepucuk senjata api rakitan dan tiga unit ponsel pintar.
Penangkapan Pelaku
Mengutip TribunJakarta.com, Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sujana menjelaskan, pihaknya mendapatkan informasi soal ada pergerakan kurir narkoba di jalan tol Km 23 Lippo Karawaci.
"Petugas menyisir Jalan Tol Jakarta-Merak. Hasil penyisiran mereka melihat ada mobil boks berkecepatan tinggi, kemudian petugas memerintahkan pengemudi menepi, tapi kendaraan itu malah tancap gas, hingga dipepet dan sempat senggolan dengan anggota," kata Nana dalam konferensi pers, Kamis.
Menurutnya, saat berhasil menepi, pelaku berupaya untuk melakukan perlawanan terhadap petugas.
"Saat didekati mereka menembak, untuk membela diri, karena yakin bawa sabu melakukan penembakan balasan dan terjadilah tembak menembak," kata Nana.
Dirinya menjelaskan, pelaku kemudian berupaya untuk melarikan diri, petugas pun melumpuhkan pelaku.
Hasil penggeledahan terhadap mobil boks ditemukan 288 boks narkoba jenis sabu disimpan dalam kotak plastik.
"Diperkirakan 1 boks 1 Kg sabu. Ada kode atau cap tertulis 555," ujarnya.
(Tribunnews.com/Nuryanti) (Kompas.com/Muhammad Isa Bustomo) (TribunJakarta.com/Wahyu Aji/Jaisy Rahman Tohir)