TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Adanya pemaparan radioaktif di Perumahan Batan Indah, Kademangan, Setu, Tangerang Selatan sempat membuat warga khawatir.
"Awalnya pas dengar ada radioaktif di sini itu sempat khawatir kalau terjadi radiasi ke anak-anak ataupun warga di sini juga," ujar Sophi, warga setempat, Sabtu (15/2/2020).
"Tapi setelah ada penjelasan surat dari Bapeten, sedikit lega sih. Katanya tidak terlalu bahaya. Di grup RT di grup RW dishare gitu aja Baru dapet tiga hari lalu," ujarnya.
Ia berharap, meskipun penjelasan sudah cukup, namun harus tetap ada pengawasan terhadap anak-anak.
"Jadi diimbau saja sih, buat anak-anak ayau warga yang lain, enggak usah mendekat ke wilayah sini saja," ujarnya.
Warga lainnya, Topo Supriadi, sama sekali tidak khawatir tentang paparan radioaktif di perumahannya itu.
Pensiunan Pegawai Batan itu sudah khatam dengan perlakuan terhadap teknologi nuklir itu.
• 12 Pengunjungnya Positif Narkoba, Klub Malam Black Owl Terancam Ditutup
• Kejuaraan Beregu Asia 2020: Marcus/Kevin Menang, Tim Putra Indonesia Ketemu Malaysia di Final
• Putranya Tak Tertular Corona, Orangtua Siapkan Ini Sambut Kepulangan Luthfi dari Observasi di Natuna
"Saya mantan pegawai Batan, tahu masalah aspek keselamatan, tapi memang saya akan meminta penjelasan teman-teman saya yang masih aktif," ujar Topo.
Namun ia tetap menanyakan penjelasan yang utuh utamanya terkait dosis paparan sumber radioaktif di lingkungannya.
"Dosisnya berapa, kalau memang dosisnya tinggi, harus ada tindakan. Kalau dosisnya rendah, misalkan ini sampah, dosisnya sangat rendah dan tidak membahayakan masyarakat," tutupnya
Masyarakat diimbau tidak khawatir
Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) mengimbau masyarakat tidak perlu panik dengan munculnya paparan radiasi nuklir di area lingkungan perumahan Batan Indah.
Kepala Biro Hukum, Humas, dan Kerja Sama, BATAN, Heru Umbara mengatakan, temuan ini langsung direspon oleh BATAN berkoordinasi dengan Bapeten.
Baca: Bapeten: Radiasi Nuklir di Tangsel Berasal dari Limbah Radioaktif
Ia memastikan, penanganan akan dilakukan pihak yang berkompeten.