TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cobblestone alias batu alam di pelataran Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat akan kena aspal lintasan balap mobil listrik Formula E 2020.
Pasalnya sebagaimana umumnya lintasan balap, alas pacu kendaraan memang harus mulus dan rata.
Tapi selepas balapan berakhir, bukan tidak mungkin aspal itu dipermanenkan.
Hal ini disampaikan Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Dwi Wahyu Daryoto dalam diskusi di Populi Center, Senayan, Jakarta, Sabtu (15/2/2020).
Baca: Formula E di Monas, Jakpro: Aturan Mainnya Tidak Akan Rusak Cagar Budaya
Menurutnya ada dua kemungkinan yang bisa terjadi soal nasib cobblestone di pelataran Monas.
Yakni aspal di kawasan itu tak perlu dibongkar dan dipermanenkan untuk sirkuit atau ajang sport tourisme di masa mendatang, atau dikembalikan lagi fungsinya seperti sedia kala.
"Bisa dijadikan permanen. Sekarang gini, permanennya ada dua konteks. Bisa dijadikan sirkuit berikutnya, bisa dijadikan untuk acara sport tourisme berikutnya ya terserah nanti koordinasi dengan pemerintah pusat," kata dia.
Baca: Dituding Formula E Boros Biaya, Jakpro: Mahal Kalau Pembandingnya Event Gratis
Namun menurut Dwi, terasa rugi kalau aspal bekas lintasan balap Formula E itu dikelupas lagi. Sebab permukaan rata pada pelataran Monas bisa menunjang dan ramah kaum disabilitas.
Apalagi Pemprov DKI dan Indonesia ia sebut tengah mengedepankan fasilitas sarana dan prasarana yang ramah kaum disabilitas.
Terlebih, lapisan yang ada di bawah cobblestone bukan tanah. Melainkan semen permanen. Sehingga tidak ada resapan di area pelataran Monas. Hal ini bisa jadi pertimbangan mempermanenkan aspal lintasan pacu di titik tersebut.
"Sayang kalau dikupas lagi. Bayangin kalau kamu punya saudara yang pakai kursi roda, jalan di cobblestone. Coba bayangin aja, selain guncang-guncang, sampai sana paling patah semua (kursi rodanya)," jelas dia.
"Jadi tolong jangan dijadikan polemik terus. Ini memang nggak ada resapan, kalau diaspal bisa dimanfaatkan macam-macam," ungkap Dwi.
Sebagai informasi, trek balapan mobil listrik Formula E dipastikan melewati Jalan Medan Merdeka Selatan hingga lingkaran dalam Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
Mengacu pada teaser video gelaran Formula E Jakarta E-Prix 2020 yang dihadiri PT Jakarta Propertindo, Ikatan Motor Indonesia (IMI), hingga perwakilan Formula E Operation, garis start dan finish berada di depan kantor Gubernur DKI Jakarta, Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan.