News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BREAKING NEWS: Bekasi Diserang Ulat Bulu, Sejumlah Warga Gatal-gatal

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hama ulat bulu di Perumahan Cluster Celebration Town Grand Wisata Bekasi usai disemprot cairan pembasmi oleh petugas dari Kecamatan dan Dinas Pertanian, Senin, (9/3/2020).

Gejala yang muncul saat terkena hama ulat bulu ini menurut Idrus gatal-gatal, kemudian muncul betol-bentol memerah pada permukaan kulit hingga alami panas dingin.

"Gatel biasanya dua jam, panah dingin itu kalau enggak kuat, abis dua jam itu paling sisanya tinggal bentol-betolnya aja belum hilang," jelas dia.

Adapun untuk kondisi korban yang terkena hama ulat bulu sudah membaik. Bahkan korban yang sempat dirawatpun sudah pulih karena memang hama ini tidak membahayakan.

"Udah enggak apa-apa, cuma kemarin karena di sini orang kaya semua jadi begitu kena gatel-gatel langsung dibawa ke rumah sakit," tegas dia.

Tukang Kebun Sebut Kejadian Serupa Pernah Terjadi

Hama ulat bulu menyerang kawasan perumahan elit Cluster Celebration Town, Grand Wisata, Kecamatan Tambun SelatanKabupaten Bekasi, tukang kebun setempat menyebutkan, kejadian seruapa pernah terjadi.

Idrus (48), tukang kebun di Cluster Celebration Grand Wisata, saat dijumpai mengatakan, hama ulat bulu sebelumnya pernah terjadi tiga tahun silam.

"Dulu pernah ada tiga tahun lalu udah lama, cuma waktu itu enggak sebanyak sekarang, kalau dulu paling cuma tiga pohon doang yang banyak ulat bulunya," kata Idrus, Senin, (9/3/2020).

Hama ulat bulu sekarang ini sudah terjadi sejak sekitar dua pekan lalu. Awalnya, ulat bulu diketahui meyerang rumah-rumah warga hingga ke pelataran dan area parkir mobil.

"Minggu pertama itu udah sampai ke rumah, ada sekitar tiga rumah, nah dari situ warga lapor ke RT, RT terus hubungin Damkar (pemadam kebakaran)," jelas dia.

Minggu pertama saat hama ulat bulu menyerang itu, petugas Damkar Kabupaten Bekasi langsung melakukan pembasmian dengan menyemprotkan air menggunakan kendaraan pemadam yang campur deterjen.

"Udah kena dibersihkan sama Damkar, selang tiga hari enggak tahunya ada lagi di pohon-pohon makin banyak," ujarnya.

Serangan hama kedua ini baru ketahuan setelah beberapa warga anak kecil tengah bermain di taman dan mengeluh gatal-gatal. Beberapa dari korban hama ulat bulun sempat dilarikan ke rumah sakit oleh orangtuanya.

Idrus menjelaskan, pihak kecamatan dan Dinas Pertanian hari ini telah terjun ke lokasi keberadaan hama ulat bulu dan langsung menyemprotkan cairan pembasmi hama.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini