Sebelumnya, tetangga NF, Yanti mengungkapkan, siswi SMP tersebut dikenal sebagai remaja yang tertutup.
NF sering mengurung diri di kamar sejak duduk di bangku SMP, yang ternyata berbeda saat pelaku masih SD.
Menurut Yanti, NF dulu sering mengajak anak-anak di lingkungan rumahnya untuk bermain.
Namun, kebiasaan dari pelaku itu berubah setelah masuk SMP.
“Dia tidak main. Dulu lagi SD pernah main, mengajak anak-anak ke atas (lantai 2 rumahnya),” ujar Yanti, dikutip dari TribunJakarta.com, Senin (9/3/2020).
Sebelumnya, NF lebih sering mengurung diri di kamarnya.
Baca: Jika Remaja Pembunuh Bocah Dinyatakan Gangguan Jiwa, Keluarga Korban Ingin Pelaku Pindah Rumah
Baca: Hubungan Remaja Pembunuh Bocah 6 Tahun dengan Ibu Tiri Diungkap, Tetangga: Tak Pernah Bertengkar
Yanti menyebut, pelaku kesehariannya seperti anak sekolah pada umumnya.
NF langsung masuk kamarnya yang berada di lantai dua sepulang sekolah.
“Kalau pagi berangkat sekolah. Pulang sekolah, di atas. Paling turun untuk makan,” jelasnya.
Ia menambahkan, NF memang dikenal sebagai sosok yang pendiam.
“Anak itu pendiam. Dia tidak pernah ngomong sama orang (lebih) tua."
"Tidak pernah tanya, tidak pernah,” ungkap Yanti, dikutip dari TribunJakarta.com, Minggu.
Menurutnya, kedua orangtua dari pelaku memang sudah berpisah.
Korban dan Pelaku Sering Main Bersama