TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah jatuh pada Minggu (24/5/2020).
Meskipun dalam keadaan pandemi Covid-19, Masjid Jami Annawier tetap mengadakan Salat Ied atau Salat Idul Fitri.
Hal ini diungkap oleh Ketua DKM Masjid Jami Annawier Ustadz Dikky Bashandid.
Salat Ied disebutnya berlangsung setengah jam dari pukul 07.15 hingga 07.45 WIB.
Baca: Warga Duren Sawit Tetap Salat Id di Masjid: Khawatir Ada, Tapi Kami Berserah Diri Saja
"Ada, tapi hanya sebatas pengurus dan warga sekitar saja," ujar Ustadz Kiki, sapaan akrab Dikky, ketika dihubungi Tribunnews.com, Minggu (24/5/2020).
Ustadz Kiki mengungkap suasana Salat Ied masjid yang berlokasi di Jl. Pekojan Raya No.71, RT.3/RW.1, Tambora, Jakarta Barat tersebut sangat berbeda dengan tahun lalu.
Dia mengatakan kali ini Salat Ied tak dipenuhi oleh jamaah, meski dirinya sendiri tak bisa memastikan jumlah jamaah yang hadir.
"Berbeda lah (dengan tahun lalu) karena keadaannya seperti ini (pandemi Covid-19). Jadi ada yang memang bertahan dirumah, mungkin ada juga yang masih di kampung belum bisa balik ke jakarta dan hal-hal lain," kata dia.
Baca: Di Hari yang Fitri, Bupati Bener Meriah Umumkan Mundur dari Jabatannya
"Saya sendiri kurang tahu atau melihat jumlah jamaah, karena posisi saya di shaf depan," imbuhnya.
Meski demikian, Ustadz Kiki menegaskan pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan menerapkan social distancing.
"Artinya kita selalu mengimbau agar seluruh jamaah yang ingin salat di masjid menjaga kebersihan, cuci tangan, menggunakan masker ketika berjalan dari rumah ke masjid," jelasnya.
Bahkan, kata dia, dalam Salat Ied tadi tidak ada salam-salaman atau halal bihalal yang dilakukan oleh jamaah.
Menurutnya larangan itu sudah diberlakukan sejak awal pandemi.
"Nggak ada. Itu sudah dari awal-awal pandemi, nggak ada salam-salaman," tandasnya.