Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya menangkap tiga anak buah John Kei yang terlibat dalam penyerangan dan penembakan di Tangerang dan Jakarta Barat, Minggu (25/6/2020).
Ketiganya diduga sebagai pemilik dan pemegang senjata api dalam aksinya tersebut.
Penangkapan tersebut dibenarkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Tubagus Ade Hidayat.
"Benar (tiga anak buah John Kei ditangkap, Red)," kata Tubagus kepada wartawan, Kamis (25/6/2020).
Namun demikian, pihaknya masih belum mau membeberkan lebih lanjut terkait penangkapan tersebut.
Baca: Takut Diserang Kelompok Nus Kei, Satu Anak Buah John Kei Diantar Keluarga untuk Serahkan Diri
Terkait identitas dan kronologi dari penangkapan yang bersangkutan.
"Besok kita ekspose," pungkasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, ketiga pelaku ditangkap di kawasan Cianjur, Jawa Barat.
Namun masih belum jelas terkait barang bukti dan kronologi penangkapan yang bersangkutan.
Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya masih memburu tiga orang kelompok John Kei yang diduga terlibat penyerangan dan penganiayaan di Jakarta Barat dan Tangerang. Mereka diduga berperan pemilik senjata api yang digunakan dalam aksinya tersebut.
Baca: Perseteruan John Kei dengan sang Paman, Nus Kei Akui Tak Pernah Berkomunikasi Sejak 2016
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Tubagus Ade Hidayat mengatakan identitas ketiga pelaku telah dikantongi oleh pihak kepolisian.
"Ada DPO (Daftar Pencarian Orang, Red) kita 3 yang sudah teridentifikasi," kata Tubagus di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (22/6/2020).
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Yusri Yunus mengatakan ketiga orang tersebut merupakan kelompok John Kei yang membawa senjata api (senpi) dalam aksinya.
"Kami masih kejar siapa pemilik senpi, ada 3 DPO. Salah satunya itu ada yang bawa senpi, masih dikejar," katanya.