TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Penemuan mayat di pinggir Jalan Tol Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020) telah diketahui identitasnya.
Yodi Prabowo (26) yang merupakan seorang editor di Metro TV itu pertama kali ditemukan oleh sejumlah anak yang bermain layangan.
Baca: Wartawan Yodi Prabowo Tewas dengan Bekas Tindak Kekerasan, Dirut Metro TV: Polisi Harus Usut Tuntas
Polisi menduga Yodi Prabowo tewas akibat dibunuh.
Sabtu (11/7/2020) ini, jenazah Yodi Prabowo dimakamkan di TPU Sandratex, Tangerang Selatan.
Lokasi pemakamannya tidak jauh dari rumau duka yang berlokasi di bilangan Jalan Alle Raya, RT06/08, Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
Pihak keluarga, tetangga, hingga rekan kerjanya pun turut mengantar jenazah Yodi liang lahat sambil bercucuran air kata.
Terutama sang adik, Dimas Wicaksono yang berlinang air mata sejak memasuki area pemakanan kakaknya.
Terlihat, ja memilih menepi keluar rombongan sambil menyandang foto mendiang Yodi.
Lama kelamaan, Dimas tak kuasa membendung air mata membuat keluarga mendampingi dan menenangkannya.
Duka mendalam juga sangat terlihat dari orangtua korban yang tak henti-hentinya menangis hingga tak bersedia untuk diajak bicara.
Area pemakaman jenazah Yodi dipenuhi pula oleh rekan kantor.
Bahkan sang ibu, sempat lunglai sebelum akhirnya dipapah untuk duduk di kursi.
Dimas mengungkap, kakaknya merupakan pribadi yang sangat pendiam di lingkungan keluarga.
"Dia (Yodi) orangnya pendiem, kalau ada masalah engga pernah cerita," singkat Dimas.