TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Jumlah pasien Covid-19 di Bogor, Jawa Barat terus bertambah.
Untuk bisa sembuh dari Covid-19, para pasien harus berjuang penuh.
Hal ini dialami oleh Ara Wiraswara (39) Kepala Bagian Kerjasama Pemkot Bogor.
Ara merupakan pasien kedua yang dinyatakan positif Covid-19 di Kota Bogor.
Ia diduga terpapar virus usai berkunjung ke Turki, mendampingi Wali Kota Bogor Bima Arya pada pertengahan Maret 2020.
"Banyak fase berat yang saya lalui selama menghadapi Covid-19 ini," kata Ara dalam acara launching Temanco melalui aplikasi Zoom, Kamis (3/9/2020).
Fase pertama saat Ara mengalami demam sepulang dari Turki.
Kondisinya tak kunjung membaik, hingga akhirnya mendapat kabar bahwa ia dinyatakan suspect Covid-19.
Saat vonis itu datang pada tanggal 19 Maret 2020, seperti mendapat dentuman keras yang menyerangnya.
Ia tak lagi mendapat semangat dan kekuatan untuk bertahan.
Baca: Cerita Lengkap Pasien Corona Tewas Loncat dari Lantai 13 RS, Awalnya Mau di Cek Darah
Ara dirawat di RSUD Kota Bogor selama tiga pekan dan menjalani isolasi mandiri di rumah sejak 10 April 2020.
Selama dirawat, Ara tidak bertemu dengan siapapun kecuali dokter dan perawat yang menanganinya.
Saat mengisolasi diri di rumah, makanan diantar dan diletakkan di depan pintu kamar.
Ia tidak bisa bebas bercengkerama dengan istri dan dua anaknya.