Meski begitu, BMKG tetap menggunakan acuan dari hasil monitoring dengan terdengarnya suara dentuman.
"Acuan kami adalah data hasil monitoring peralatan kami yang menunjukkan bahwa memang ada beberapa aktivitas petir yang terjadi saat rentang waktu terdengarnya suara dentuman yang dilaporkan oleh warga," lanjut dia.
Daryono juga memastikan bahwa suara dentuman malam ini tidak bersumber dari aktivitas gempa bumi.
Baca juga: Viral soal Informasi Suara Dentuman di Bandung, Ini Penjelasan Lapan, BMKG dan PVMBG
Tidak terjadi gempa
Sementara, terkait adanya suara dentuman, Daryono menambahkan, biasanya gempa dengan kedalaman sangat dangkal dapat menimbulkan suara dentuman.
Namun, saat warga melaporkan adanya suara dentuman malam ini, BMKG tidak mencatat adanya aktivitas seismik di Jakarta dan sekitarnya.
"Hasil monitoring BMKG menggunakan sensor gempa yang terpasang dekat Jakarta, yaitu di Citeko, Bogor dan Pondok Aren, Tangerang Selatan, menunjukkan bahwa tidak ada catatan aktivitas gempa yang terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya antara pukul 19.00 hingga 21.00 WIB," jelas Daryono.
Mengenai kejadian ini, tidak ada tanda atau penamaan khusus dari fenomena ini.
Daryono mengungkapkan, faktor penyebab bunyi dentuman yang terdengar warga Jakarta dan sekitarnya diduga berasal dari petir.
Mengenai kejadian ini, pihaknya menyebut tidak menutup kemungkinan fenomena ini akan berulang. (Kompas.com/Retia Kartika Dewi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Suara Dentuman Misterius Terdengar di Jakarta, Ini Penjelasan BMKG "