TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno memaklumi peristiwa padamnya aliran listrik di sejumlah wilayah Jakarta dan Bekasi, pada Minggu (1/11/2020) siang.
"Pemadaman listrik disebabkan gangguan Sutet. Gangguan bisa saja terjadi, namanya juga opersional, dalam sebuah perusahaan tentu ada gangguan," kata Eddy saat dihubungi.
Menurut Eddy, langkah PT PLN (Persero) dalam mengalirkan listrik kembali kepada pelanggannya relatif cepat, tidak dibiarkan secara berlarut-larut.
"Tapi harus dilihat ke depannya, agar kejadian tersebut (listrik padam) tidak terulang kembali. Apalagi di era Covid-19, banyak yang bekerja dan belajar dari rumah," kata Wakil Sekretaris Jenderal PAN itu.
Baca juga: Sebut Listrik Padam di Ujung Libur Panjang Kejadian Langka, PLN Akui Belum Identifikasi Penyebab
Diketahui, padamnya aliran listrik karena ada gangguan pada Saluran Udara Tegangan Extra Tinggi (SUTET) 500 KV.
SUTET yang mengalami gangguan yakni SUTET Muara Tawar -Cibatu, SUTET Depok - Cibinong, SUTET Cawang - Muara Tawar, dan SUTET Bekasi-Tambun.
Akibat hal tersebut, sejumlah wilayah di DKI Jakarta, Bekasi, hingga Depok mengalami listrik padam dengan kisaran 1 sampai 3 jam.