Penggalian kembali dilanjutkan dan terlihat ada seperti dengkul manusia.
"Setelah dilanjutkan menggali sedikit kelihatan ada seperti dengkul, tapi belum pasti tapi kelihatannya seperti itu," katanya.
"Saya bongkar tadi kira-kira jam 14.30 WIB sampai pukul 16.00 WIB berhenti Karena salat ashar. Dilanjut setelah Magrib dan setelah magrib itu baru ketahuan," sambungnya.
Sukiswo sempat ragu, ia belum bisa memastikan apakah yang dilihatnya merupakan tulang belulang manusia.
"Itu masih seperti ya, kelihatannya seperti dengkul," tuturnya.
Benar saja ternyata bau aneh tersebut berasal dari mayat manusia yang terkubur di lantai kontrakan.
Kemudian temuan tersebut pun dilaporkan kepada kepolisian.
Baca juga: Geger Temuan Mayat Dikubur dalam Kamar di Sawangan Depok, Ini Faktanya
Setelah dilakukan identifikasi, mayat tersebut ternyata penghuni kontrakan bernama Dendi (DE).
Korban diketahui tinggal bersama adiknya yang sama-sama berprofesi sebagai pedagang bakso.
Berdasarkan pentunjuk dan keterangan saksi, polisi pun bergerak cepat mengungkap kasus tersebut.
Dalam waktu kurang dari 24 jam, kepolisian berhasil menangkap pelakunya.
Pelaku pembunuhan sadis adalah JU adik kandung korban.
Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Azis Andriansyah, mengatakan, pihaknya langsung melakukan penelusuran dari identitas korban yang ditemukan
"Ternyata korban (DE) memang hidup biasanya bersama adiknya (JU). Tapi pada saat korban ditemukan dikubur atau dimakamkan di dalam kontrakan si adik tidak ada di tempat, maka pantas dicurigai kemudian kita fokus untuk mengejar adik dari korban tersebut," jelas Azis memimpin ungkap kasusnya di Polres Metro Depok, Pancoran Mas, Kamis (19/11/2020).