Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto mengatakan sejumlah aaprat gabungan telah disiapkan untuk mengamankan ibadah misa natal di Gereja Katedral, Jakarta Pusat
"120 personel, TNI ada 30, Brimob 30 dari kepolisian 30, kemudian polres 20," kata Heru kepada wartawan di Gereja katedral Jakarta, Jumat (25/12/2020).
Pihaknya selain itu juga menyediakan satu unit Gegana dalam penanganan Natal di Katedral ini.
Diketahui, pantauan di lokasi, jemaat Gereja Katedral yang datang rata-rata orang dewasa. Tak ada anak-anak ataupun lansia.
Sementara itu, di depan pintu masuk Gereja Katedral, aparat keamanan berjaga. Di sana terparkir juga kendaraan taktis yang tengah bersiaga.
Diketahui, dari jadwal ibadah misa hari ini, Gereja Katedral memiliki tiga jadwal misa. Jadwal misa pertama pukul 9.00 WIB secara virtual.
Kemudian, pukul 11.00 WIB, jadwal misa secara tatap muka bagi jemaat yang sudah mendaftar online. Lalu misa ketiga yakni pukul 17.00 WIB yang dilakukan juga secara tatap muka
Malam sebelumnya, Gereja Katedral Jakarta jug memberlakukan pembatasaan jemaat yang akan mengikuti ibadat Misa Malam Natal secara tatap muka.
Berdasarkan jadwal, Misa Malam Natal pada Kamis (24/12/2020) dilangsungkan pukul 17.00, 18.30, dan 20.00 WIB.
Namun hanya Misa pukul 17.00 dan 20.00 WIB yang dilangsungkan secara tatap muka. Sementara Misa pukul 18.30 WIB dilakukan daring.
Pengamatan Tribunnews.com di lokasi sekira pukul 19.20 WIB, jemaat kristiani nampak silih berganti keluar - masuk pagar Gereja Katedral Jakarta. Suasana terlihat cukup sepi.
Sejumlah jemaat nampak menikmati ornamen hiasan bangunan utama Gereja Katedral Jakarta yang dihiasi sorotan lampu warna - warna.
Di depan bangunan utama tersebut, berdiri sebuah ornamen pohon natal setinggi kurang lebih 8 meter. Ornamen cukup menarik perhatian jemaat karena turut dilengkapi sorotan lampu warna - warni, dan ornamen bintang menyala pada bagian atasnya.
Sementara pengamatan di bagian luar pagar Gereja Katedral Jakarta, sejumlah organisasi mengatur arus lalu lintas. Petugas kepolisian dari satuan brimob juga terlihat berkeliling. Sejumlah kendaraan rantis juga terparkir, seperti rantis barracuda 4x4.
Juru Bicara Gereja Katedral Jakarta Susyana Suwadie mengatakan kuota jemaat tatap muka memang dibatasi hanya 20 persen dari total kaapsitas gereja. Ketentuan ini disebut selaras dengan pedoman yang diberikan Keuskupan Agung Jakarta dalam pelaksanaan peribadatan di masa pandemi.
"Kapasitas gereja untuk ibadat misa Natal sebanyak 309 kursi, yaitu 20 persen dari kapasitas Gereja Katedral," kata Susyana dalam keterangannya, Kamis (24/12/2020).
Rincian dari 309 umat yang bisa beribadat di lokasi, yakni 200 umat akan ditempatkan di dalam Gereja Katedral, sementara 109 lainnya berada di Plaza Maria.
Setiap selesai ibadat, pihak Gereja Katedral akan melakukan disinfeksi baik pada area dalam ruang gereja. Sterilisasi ruangan dilakukan dalam upaya mencegah penularan Covid-19.