News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Kapolda Metro Jaya: Jangan Membuat Kerumunan Demi Kesehatan dan Keselamatan Kita Semua

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Satpol PP Kecamatan Bojongloa Kidul mendata warga yang kedapatan tidak memakai masker saat menggelar Operasi Yustisi Gaktiblin (Penegakan Ketertiban dan Disiplin) di Jalan Leuwipanjang, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (24/11/2020). Gelar Gaktiblin Penggunaan Masker kepada pengguna kendaraan bermotor dan warga yang melintas dilakukan sebagai upaya untuk percepatan penanganan Covid-19. Sebanyak 41 orang terjaring dalam operasi itu, 14 orang dikenakan denda administrasi sebesar Rp 50 ribu, sedangkan sisanya 27 orang dikenakan hukuman fisik dan sosial yakni pushup dan menyapu jalan. Tribun Jabar/Gani Kurniawan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengingatkan seluruh masyarakat Jakarta dan sekitarnya untuk mematuhi protokol kesehatan berupa 3M yang ditetapkan oleh pemerintah.

Kampanye penyuluhan 3M yang dimaksudkan adalah memakai masker, rajin mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak/menjauhi kerumunan.

Baca juga: Kapolda Metro Jaya: Jangan Habiskan Energi Untuk Kelompok yang Memproduksi Ketidaktertiban

"Saya kembali mengingatkan kepada kita semua, mari kita warga Jakarta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah digariskan oleh pemerintah salah satunya dengan menghindari kerumunan. Jangan membuat kerumunan demi kesehatan dan keselamatan kita semua. Jakarta adalah rumah bersama, Jakarta adalah milik kita semua. Ayo kita jaga Jakarta agar aman fisiknya damai pikirannya sejuk hatinya," kata Irjen Fadil dalam acara Webinar Silahturahmi Nasional Lintas Agama, Minggu (27/12/2020).

Ia juga mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga kesatuan dan persatuan di tengah pandemi Covid-19.

"Saya selaku Kapolda Metro Jaya mengingatkan kepada seluruh elemen masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan potensi rasa aman rasa nyaman sejuk ini harus kita kembangkan dan kita bangun apalagi dalam situasi pandemi covid-19," jelasnya.

Di sisi lain, ia juga meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan berita bohong atau hoaks maupun percaya dengan informasi yang tidak jelas asal-usulnya. Jika ada pihak yang ikut menyebarkan hoaks, pihaknya tak segan untuk melakukan penindakan hukum.

"Berita bohong dan hoaks ini adalah turbulensi sosial yang berkelanjutan. Jangan percaya hoaks, jangan percaya berita tidak jelas dan tidak jelas asal-usulnya dan itu menjadi turbulensi dan residu yang merusak akal sehat kita semua dan kita akan menegakkan penegakan hukum tentunya dengan profesional tanpa pernah melihat aspek-aspek lainnya," pungkasnya.

Seperti diketahui, saat ini Pemerintah lewat Satgas Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M.

Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia. Sehingga pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini