News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Imlek 2021

Suasana Imlek, Habib Hasan Mulachela Salurkan Bantuan kepada Warga Miskin di Kemang

Penulis: Reza Deni
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Habib Hasan Mulachela di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (12/2/2021).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengusaha sekaligus tokoh agama Habib Hasan Mulachela kembali melakukan blusukannya di DKI Jakarta.

Diketahui, nama Habib Hasan sempat viral saat Hari Natal tahun 2020 lalu saat dirinya membagi-bagikan sembako kepada masyarakat tak mampu di Solo.

Perayaan Tahun Baru Imlek 2572 yang jatuh pada hari ini, Jumat (12/2/2021), Habib Hasan kembali menyambangi wilayah-wilayah kumuh di Jakarta Selatan.

Kali ini bantuan diberikan kepada warga Kemang, tepatnya RW 05 Kelurahan Bangka Jaksel.

Beberapa warga tak mampu dikunjunginya, salah satunya Fatimah (69) dan sang suami, Muchtar (83).

Bersama kerabat dan warga lainnya, Keduanya tinggal di Gang Langgar, Kemang. Tak jauh dari rumahnya yang kecil, berdiri megah Apartemen Kemang Village.

Baca juga: Berbagai Cara Warga Jakarta Rayakan Tahun Baru Imlek 2021, Lakukan Tradisi Lebih Sederhana

"Sakit apa suamimya? Sudah berapa lama sakitnya?" tanya Habib Hasan kepada Fatimah, dalam keteranganya gang diterima.

Fatimah pun menjawab bahwa Muchtar sudah sakit selama 2 tahun. Kondisinya mengkhawatirkan: untuk berjalan ke kamar mandi saja dia harus merangkak.

Mendengar itu, Habib Hasan bersama keponakannya Enna Mulachela, Anis Mulachela, dan Alain Shaha yang merupakan pengusaha Cafe Shisha Kemang merasa kasihan. Kemudian, Fatimah diberikan bantuan berupa beras seberat 5 kg dan uang tunai.

"Saya sengaja membawa keponakan-keponakan saya agar mereka yang sebenarnya sudah pernah berbagi kepada warga yang tidak mampu itu terus berbagi dan tidak boleh pernah berhenti,” kata Hasan.

Selain itu, Hasan sengaja menggandeng ketua RT setempat agar apa yang dia lakukan tepat sasaran.

Dia tak mau warga berkumpul dan lebih baik dirinya yang menyambangi satu per satu rumah yang membutuhkan.

"Apalagi banyak warga kurang mampu yang tinggal di gang-gang sempit yang tersembunyi di tengah kemegahan ibu kota," katanya.

Hasan sengaja memilih Kemang karena ia ingin menggugah orang-orang kaya, khususnya yang berada di Kemang untuk berbagi dengan tetangga mereka yang tidak mampu.

"Kemang selama ini dikenal sebagai kawasan mewah di Jakarta. Banyak hotel, rumah mewah, restoran mahal, dan bangunan keren lainnya," katanya.

"Namun di antara bangunan mewah itu banyak warga yang hidup prihatin di rumah-rumah semi permanen yang berasal dari seng dan kayu. Pekerjaan mereka pun banyak yang serabutan," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini