"Untuk kondisi besok pada tanggal 21 Februari, hari Minggu pagi atau dini hari itu ada pengurangan dalam segi intensitas dan yang kedua juga dalam hal durasi."
"Jadi ini perlu dipahami bahwa ada pengangan yang signifikan. Hujan tidak lagi seperti polanya yang ditunjukkan oleh kejadian ekstrem yang tadi pagi itu," tutur Erma.
Pada Senin (22/2/2021) dini hari juga akan terjadi pola yang sama tapi jauh lebih berkurang lagi baik durasi maupun intensitasnya.
Baca juga: Rumah Rhoma Irama Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai Pinggul Orang Dewasa
Baca juga: Rumahnya di Mampang Kebanjiran, Ketinggian Air Sedengkul, Rhoma Irama Terpaksa Mengungsi
Erma menegaskan, ada satu hal yang tetap, yaitu konsentrasi hujan ada di DKI Jakarta.
Hal ini dikarenakan adanya penguatan yang disebut dengan background wind, atau angin dari utara yang persis lokasinya ada di utara Jakarta.
"Penguatan dari background wind ini mencapai puncaknya pada kemarin. Dari tanggal 20 Februari malam itu peningkatan yang paling tinggi dari background wind hingga mencapai delapan meter per detik," pungkasnya.
Ketinggian Banjir Capai 4 Meter, Tim Gabungan Sulit Evakuasi Warga Cipinang Melayu karena Arus Deras
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, banjir masih terus menggenangi kawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, hingga Sabtu (20/2/2021) sore.
Dikutip dari tayangan Breaking News Kompas TV pada Sabtu (20/2/2021), ketinggian banjir paling rendah 50 sentimeter hingga paling tinggi empat meter.
Petugas tim gabungan mengaku kesulitan mengevakuasi warga yang masih terjebak di dalam rumah.
Selain karena ketinggian air, arus yang deras juga menjadi alasan sulitnya proses evakuasi.
Baca juga: Imbas Banjir, Jasa Marga Berlakukan Contraflow di KM 19 Tol Japek Arah Jakarta
Baca juga: Keseruan Ivan Bersama Anak-anaknya Bermain Perahu Karet Saat Banjir Taman Duta Depok
Oleh karena itu, petugas hanya bisa mengevakuasi warga yang berada di 100 meter, sekitar bantaran Sungai Sunter.
Petugas pun mengimbau warga untuk tetap berhati-hati dalam proses evakuasi karena harus melawan arus yang cukup deras.
Diketahui masih ada warga RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu yang masih memilih untuk tinggal di kediamannya masing-masing.