Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Heboh video aksi koboi jalanan yang terjadi pada Kamis (1/4/2021) kemarin mengejutkan netizen di dunia maya.
Diketahui identitas pengemudi itu adalah pria berinisial MFA. MFA menodongkan senpi ke pengendara motor vario usai ia tabrak di Jalan Kolonel Sugiono, Duren Sawit, Jakarta Timur.
MFA diduga sebagai salah satu pendiri startup Restock.Id. Restock.Id merupakan sebuah platform finansial digital yang berkantor di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan.
Startup ini bergerak di bidang peer to peer lending atau pendanaan untuk industri kreatif. Restock.Id juga merupakan startup yang aktif memberi dukungan pendanaan bagi umkm, pegiat bisnis kreatif anak muda, dan pelatihan startup.
Selain itu, wajah MFA kerap terpampang dalam poster acara Restock dan sejumlah webinar akhir-akhir ini.
Alhasil, keberingasan netizen pun terpecahkan dan menyerang akun media sosial Restock.Id. Meski pada akhirnya akun Instagram Restock.Id sudah membatasi kolom komentar sehingga tak bisa lagi menambahkan testimoni di akun tersebut.
Pengemudi Arogan Acungkan Pistol ke Warga, Mengaku Anggota Polisi, Ditangkap di Parkiran Mal
Viral seorang pengemudi Fortuner mengacungkan pistol kepada warga di Duren Sawit, Jakarta Timur. Tidak hanya melanggar lalu lintas hingga menabrak seorang pengendara sepeda motor perempuan, MFA, pengemudi Fortuner juga mengaku sebagai aparat Kepolisian.
Hal tersebut disampaikan Novia, korban tabrak lari serta aksi koboi jalanan di Duren Sawit, Jakarta Timur pada Kamis (1/4/2021).
Novia yang mendatangi Mapolres Metro Jakarta Timur guna membuat laporan polisi pada Jumat (2/4/2021) itu mengaku terkejut dengan aksi koboi pengemudi Fortuner.
Baca juga: Aksi Pria Tidur di Pelaminan saat Temannya Menikah, Pengunggah Video: Tamu pada Ketawa
Oleh karena itu, Novia bersikukuh dirinya membuat laporan polisi perihal kecelakaan yang berujung penodongan senjata berpistol.
“Iya, buat laporan, (tuntutannya) yang penting ditindaklanjuti, yang seadil-adilnya,” ucap Novia.
Novia menceritakan peristiwa itu sendiri terjadi di Jalan Baladewa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (2/4/2021) dini hari.
Baca juga: Satpam di Tangsel Disebut Meninggal Usai Vaksin Covid-19, Istri Beberkan Kondisi, RS: Terpapar Covid
Ketika itu pelaku MFA menerobos lampu merah dan menabrak dirinya.
“Waktu itu mau beli nasi goreng, pas deket lampu merah Baladewa, Duren Sawit, kan udah ijo dan di kanan, pas mau nyebrang dia ngebut jadi ketabrak dari belakang,” katanya.
Namun bukannya menolong korban dan minta maaf, pelaku marah-marah serta menodongkan pistol ke arah korban dan warga yang melihat kejadian tersebut.
“Langsung mundur (warga), terus dia (pelaku) pergi, nggak lama dia putar balik dan nantangin warga. Ngancem sambil bilang ‘lo semua gue bunuh, lo nggak tahu siapa gue, gue anggota,” beber Novia menirukan omongan pelaku.
Akibat peristiwa itu Novia mengalami memar pada bagian pinggul.
Baca juga: Pengemudi Fortuner yang Todong Pistol ke Perempuan Ngaku Anggota Sambil Tebar Ancaman
Sementara temannya belum bisa berjalan normal karena masih cedera.
Adapun motor korban mengalami kerusakan ringan.
Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Kompol Suardi Jumaing membenarkan korban hendak membuat laporan polisi terkait peristiwa yang dialaminya.
“Namun karena yang diduga pelaku diamankan di Polda Metro Jaya maka kami memberi penjelasan atau arahan kepada korban untuk buat laporan ke Polda Metro Jaya,” katanya.
Sebelumnya aksi koboi jalanan yang dilakukan oleh MFH sempat viral di media sosial. Video yang diunggah di akun Instagram @warung_jurnalis itu memperlihatkan pelaku menodongkan pistol.
Pada saat itu pelaku sedang mengendarai mobil Toyota Fortuner B 1673 SJV di Jalan Baladewa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (2/4/2021) dini hari usai tabrakan dengan pengendara motor.
Pelaku yang diduga menerobos lampu merah di perempatan tersebut kemudian marah-marah kepada korban dan juga warga setempat. Pelaku lalu menodongkan pistol kepada warga.
Bersembunyi di Mal
Polda Metro Jaya akhirnya meringkus MFA, pengendara mobil Fortuner hitam B 1673 SJV yang menunjukkan senjata jenis airsoftgun usai kendaraannya menyerempet sebuah sepeda motor yang dikendarai wanita di kawasan Duren Sawit, Jakar Timur pada Jumat (2/4/2021) dinihari sekira pukul 01.00 WIB.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, pelaku diringkus di sebuah parkiran di salah satu mal di kawasan Jakarta Selatan pada Jumat (2/4/2021) siang.
Polisi mendapat informasi jika parkiran mal jadi tempat persembunyian pengemudi Fortuner arogan tersebut. Pihak kepolisian mengatakan orang tua pengemudi Fortuner arogan itu yang memberitahukan ke polisi dimana MFA ini bersembunyi.
Sebelumnya kata dia penyidik menelusuri nopol mobil pelaku dan diketahui beralamat di Patal Senayan, Jakarta Selatan.
"Namun pelaku diketahui tidak ada di kediamannya," kata Yusri.
Ia menjelaskan petugas melakukan pelacakan profiling terhadap kendaraan yang sempat viral di media sosial dengan nopol B-1673 SJV.
"Tim kemudian mendata, kemudian mengetahui kendaraan tersebut beralamat di daerah Jakarta Selatan, daerah Patal Senayan. Kemudian bergerak ke sana, melakukan pengejaran terhadap pelakunya,” kata Yusri, Jumat (2/4/2021).
Namun pelaku tak ada di kediamannya, hingga petugas melakukan pelacakan lanjutan.
"Dan pelaku kami amankan di salah satu mal di Jakarta Selatan," katanya.
Kronologi
Menurut Yusri, peristiwa bermula ketika, pelaku melintas di Jalan Kolonel Sugiyono, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat dini hari.
Saat itu, kondisi jalan sedang lampu merah.
Namun, bukannya berhenti pelaku malah menjalankan kendaraannya sehingga menyerempet pengendara motor yang dikemudikan seorang perempuan.
“Dari hasil pemeriksaan, sekitar pukul 01.00 WIB dini hari di Jalan Kolonel Sugiono, Duren Sawit, yang bersangkutan mengendarai kendaraan Fortuner dengan B-1673, melintas di perempatan jalan dengan kondisi traffic light merah,” kata Yusri.
“Kemudian sempat menyenggol satu sepeda motor yang ditumpangi seorang wanita. Yang terjadi setelah itu adalah yang bersangkutan dari dalam mobil marah-marah dan mengeluarkan senjata api,” kata Yusri.
Yusri menambahkan, dalam video itu terlihat warga yang dibantu oleh pengemudi ojek online (ojol) sempat meminta pertanggungjawaban pelaku.
Tapi pelaku bukannya bertanggung jawab malah marah-marah sambil mengeluarkan senpi lalu pamit untuk pergi.
“Sempat ada beberapa masyarakat, baik itu ojek online yang coba membantu wanita tersebut dan menghentikan kendaraan, tapi setelah itu kendaraan melaju pergi meninggalkan korban. Dan sempat ada satu masyarakat yang mem-videokan. Inilah yang kemudian viral di media sosial,” kata Yusri.
Kata warga
Paul, satu diantara warga membenarkan kejadian tersebut.
Ia menuturkan bila pengendara mobil yang saat itu berjalan dari arah Kampung Melayu.
Tujuan pelaku ke Pondok Kopi menerobos lampu merah.
Kemudian pengemudi Fortuner tersebut menabrak sepeda motor yang mengarah dari Pondok Kopi menuju Duren Sawit.
Dua wanita pengendara motor yang berboncengan itu pun terjatuh.
Lantaran tak terima, pengemudi Fortuner memberhentikan mobilnya dan turun untuk bersitegang dengan warga.
"Dia ngakunya polisi, tadinya mau dikeroyok tapi enggak jadi," ucap Paul di lokasi, Jumat (2/4/2021).
"Dia menabrak, cuma karena dia mengeluarkan senjata jadi anak-anak pada diam karena keluarin pistol," imbuh dia.
"Dia salah tapi orang-orang pada diam. Mobilnya berhenti di situ, dia sempat turun dan nantangin aja."
"Sebelum mengacungkan di mobil dia sempat turun dan berdebat," jelasnya.