Tanti berharap, difungsikannya 4 tempat pemulasaran baru bisa mengurangi beban petugas pemulasaran di RSUD Bekasi.
Selain itu, pelayanan terkait pemakaman protokol Covid-19 di RSUD Kota Bekasi tak terganggu.
"Karena kemarin sempat sampai 24 jam non-stop, pasien meninggal harus menunggu antrean."
"Mudah-mudahan dengan kami buka, dari kemarin, jadi ada 4 titik."
"Bagi yang (meninggal) di rumah, sudah disiapkan juga di Padurenan, di rumah singgah. Insya Allah kalau antrean yang meninggal akan terurai," ujarnya.
Baca juga: Jadi Korban Begal di Sukatani Bekasi, Rahmat Berkali-kali Dibacok, Motornya Dibawa Kabur
Menurut data dari Komite Penanganan dan Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi terdapat 1,26 persen angka kematian pada 20 Juni 2021.
Lalu meningkat menjadi 1,28 persen pada 26 Juni 2021, atau sebanyak 662 orang meninggal dunia dari total kasus terkonfirmasi 51.662 orang.
Kini, angka kematian meningkat, berdasarkan data dari corona.bekasikota.go.id, Kamis (1/7/2021), jumlah pasien meninggal 13 orang.
Total yang meninggal dunia yakni 716 orang dari kasus terkonfirmasi sebanyak 55.642 kasus.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Jenazah Pasien Covid-19 Menumpuk, Pemkot Bekasi Buka Empat Tempat Pemulasaran Baru,