News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Coki Pardede Terjerat Narkoba

Polisi Kini Buru Pemasok Utama Sabu ke Komika Coki Setelah Amankan Kurir dan Bandarnya

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komika Coki Pardede saat konferensi pers usai tertangkap dalam kasus narkoba di Polres Metro Tangerang Kota, Sabtu (4/8/2021).

Laporan Wartawan Tribunnews.com Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi kini terus melakukan pendalaman kasus penyalahgunaan narkoba yang melibatkan komika Coki Pardede menyusul pengakuan Coki menggunakan sabu lewat dubur.

Terbaru, polisi menangkap pria berinisial RA yang berperan sebagai penjual sabu untuk Coki di Cimone, Kota Tangerang, Jumat (3/8/2021) malam.

Rupanya, penangkapan RA merupakan pengembangan dari ditangkapnya seorang kurir wanita berinisial W yang mengantar sabu ke Coki Pardede yang turut diamankan pada Rabu (1/9/2021 di Apartemen Gateway di kawasan Petukangan, Jakarta Selatan.

Atas penangkapan jaringan itu, polisi kini sedang mendalami apakah ada pemasok sabu tingkat atas di atas RA dalam kasus narkoba yang menjerat komika Majelis Lucu Indonesia ini.

Baca juga: Polisi: Ada Indikasi Kurir Coki Pardede Beri Narkoba ke Publik Figur Lain

"Kami masih kembangkan dan dalami terus siapa lagi pemasok di atasnya. Yang kita amankan baru satu tingkatan, RA sebagai pemasoknya dan W itu kurir yang mengantar sabu ke Coki."

Baca juga: Terungkap Alasan Coki Pardede Konsumsi Sabu dengan Cara Tak Lazim

"Kami dalami apakah masih ada pemasok yang lebih tinggi lagi di atasnya, karena biasanya berantai," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat konferensi pers di Polres Metro Tangerang Kota, Sabtu (4/9/2021).

Baca juga: Polisi Amankan Bandar yang Pasok Sabu ke Coki Pardede

Yusri mengatakan pihaknya akan terus memburu jaringan narkoba ini. Meski pandemi Covid-19 masih melanda, bukan alasan untuk polisi berhenti mencari jaringan narkoba terlebih yang melibatkan publik figur.

"Kami tidak akan pernah segan-segan untuk memberantas jaringan narkoba meski di masa pandemi Covid-19."

"Tim tim kami, termasuk Narkoba Polres Tangerang Kota ini akan terus mengejar jaringan ini karena ini komitmen bersama. Kapolda Metro sudah sampaikan bahwa kami perang dengan narkoba karena ini merusak generasi muda kita," tegasnya.

Yusri berkomitmen, kasus Coki ini akan membuat kepolisian lebih gencar mengusut jaringan narkoba, terutama di kalangan artis.

Barang bukti Komika Reza Pardede atau yang akrab dikenal dengan Coki Pardede ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu. (Ist)

Status dari ketiga pelaku yakni Coki, RA, dan W sudah ditetapkan sebagai tersangka.

"Narkoba di kalangan artis kami gencarkan untuk pemberantasan, kami masih dalami terus. Nanti akan kami sampaikan, akan kami kembangkan kasus ini dan sementara tiga orang pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka," kata Yusri.

Dimasukkan Lewat Anus 

Komika Coki Pardede menggunakan cara tak lazim saat mengonsumsi narkoba jenis sabu, yakni dimasukkan lewat anus.

Pemilik nama asli Reza Pardede ini menyuntikkan narkoba jenis sabu-sabu ke anal untuk menciptakan efek rangsangan yang cepat.

Demikian dikatakan Kapolres Metro Tangerang Kota, Kasat Deonijiu De Fatima, seperti dikutip dari video di kanal YouTube KH Infotainment, Jumat (3/9/2021).

Menurut dia, teknik penggunaan tersebut bertujuan untuk memperoleh ketenangan dalam tampil di depan kamera.

"Dia (Coki Pardede) memperoleh resepnya dari YouTube yang sering dia cari untuk cara penggunaannya yang lebih efektif dan itulah yang dia dapatkan," kata Kombes Deonijiu De Fatima.

"Yang bersangkutan menggunakan itu untuk memperoleh ketenangan dia bisa percaya diri, kebiasaan tampil," imbuhnya. 

Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang Kota, Pratomo Widodo juga menambahkan motivasi sahabat Tretan Muslim ini dalam menggunakan metode baru.

Komika Coki Pardede (masker pink) yang dihadirkan saat polisi menggeledah rumahnya di Klaster Floresta, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Rabu (2/9/2021) malam. (ISTIMEWA)

"Dia merasa kenikmatan yang berbeda. Kan dia juga sudah merasakan yang dibakar kemudian disuntik. Kenikmatan nya lebih nendang. Dia menceritakan apabila dimasukan lewat dubur dia lepas terus dia ambil, dengan cara yang tadi sama, dilarutkan kemudian dimasukkan ke anusnya dia terus disemprot," tutur Pratomo.

Teknik ini menurut Deonijiu sering dilakukan di luar negeri, sehingga sang komika meniru dan mempraktekkannnya secara otodidak.

"Iya, ini sering dilakukan di luar negeri yang sering ia tiru dan lakukan," tuturnya.

Terlepas dari hal itu, Deonijiu belum bisa mengungkapkan sejak kapan sang komika mengkonsumi narkoba jenis sabu-sabu ini. Hal itu ia akan paparkan setelah melalui penyelidikan lebih lanjut.

Perilisan kasus tersebut rencananya akan digelar besok, Sabtu (4/9/2021).

"Dia lama tidaknya masih dalam proses mungkin nanti ke depan akan diketahui lebih lanjut," tutupnya.

Tegang Saat Ditangkap

Komika Coki Pardede terjerat narkoba. Ia ditangkap polisi di sebuah rumah kawasan Tangerang Selatan Banten, Rabu (1/9/2021).

Peristiwa penangkapan Coki Pardede terekam dan videonya beredar di media sosial.

Saat polisi memintanya menunjukkan barang bukti narkoba, wajah Coki tampak tegang. Ia seperti orang kebingungan.

Namun, ia yang kala itu mengenakan kaus hitam dan celana pendek krem, berusaha tenang dengan mengambil gelas berisi air dan meminumnya.

Komika pemilik nama asli Reza Pardede atau yang akrab disapa Coki Pardede dihadirkan dalam rilisan penyalahgunaan narkotika jenis sabu di Polres Metro Tangerang Kota, Sabtu (4/9/2021) (Ist)

"Kau tunjukin dulu barangnya (narkoba) lah," ujar seorang petugas, seperti dikutip dari tayangan YouTube KompasTV, Kamis (2/9/2021), 

"Cepetanlah kau," lanjut petugas.

Bukannya langsung memberikan barang bukti, Coki justru terdiam.

Ia justru meminta maaf dan memohon agar petugas bersabar.

"Iya bang, sebentar mohon maaf," ucap Coki seraya menempelkan kedua telapak tangannya ke dada.

"Akunya kaget bang," lanjut Coki.

"Sini-sini, mana," pinta petugas lagi.

Saking paniknya, Coki bahkan meminta izin untuk minum. "Sabar ya bang, aku minum dulu ya, minum dulu," kata Coki.

Coki Perdede diamankan polisi karena kasus penyalahgunaan narkoba, Rabu (1/9/2021).

Ucapannya terdengar tegang dan amat buru-buru.

Setelah meneguk minumannya, Coki kembali menjawab ucapan seorang petugas.

"Mau kubantu nggak kau lae (sebutan orang Batak)," ucap seorang petugas.

"Akan aku bantu juga lae, akan aku bantu," jawab Coki tegas.

Pria 33 tahun itu lantas kembali meneguk minumannya. Terdengar dari ucapan sang petugas, diduga Coki tengah menyaksikan video syur saat ditangkap.

Coki lalu membela diri, ia mengaku kaget saat dirinya digrebek polisi. "Sori ya lae, aku kaget, maaf ya lae, pasti akan kubantu," papar Coki.

Petugas yang menggerebeknya lalu meminta Coki untuk menyerahkan barang bukti.

Seolah kebingungan, patner Tretan Muslim itu sempat berputar-putar mencari barang bukti yang diminta polisi.

Coki menyodorkan waist bag miliknya, namun barang bukti tersebut tak ada di sana.

Ia lalu mengambil dompet yang berada di meja komputernya. Rupanya, barang bukti tersebut disimpan Coki dalam dompet miliknya.

Polisi Akan Terus Dalami

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, menegaskan akan terus me dalami kasus ini karena menurutnya, WL pernah bekerja sebagai kru dalam sebuah rumah produksi dan mengenal banyak public figure.

"WL ini dulu bekerja sebagai kru di beberapa kegiatan para public figure. Kemudian, dia banyak mengenal beberapa public figure," ucap Yusri di Polres Metro Tangerang Kota, Sabtu (4/9/2021).

"Informasi inilah yang akan didalami, apakah kurirnya dia untuk para publik figur, atau pemesan di luar publik figure," sambungnya.

Barang bukti Komika Reza Pardede atau yang akrab dikenal dengan Coki Pardede ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu. (Ist)

Yusri memaparkan adanya indikasi WL mengantarkan narkotika ke figur pubik lain, namun dirinya belum bisa berkata lebih jauh.

"Ada indikasi bahwa dia juga pernah memberikan yang lain, tapi saya masih belum bisa sampaikan sekarang," kata Yusri.

Sebagai informasi, komika, Coki Pardede ditangkap Satuan Reserse Naroba Polres Metro Tangerang Kota di kediamannya, Cisauk, Tangerang Selatan, pada Rabu, 1 September 2021 sekira pukul 13.00 WIB. 

Coki Pardede diamankan Polres Tangerang Kota.

Polisi mengamankan barang bukti dari komika Coki Pardede berupa sabu-sabu seberat 0,3 gram dan jarum suntik.

Dalam kasusnya tiga tersangka tersebut dijerat dengan pasal 114 ayat 1 subsider pasa 112 juncto 132 no.35 tahun 2009 tentang naroba dengan ancaman penjara selama 6 tahun.

Bandarnya Sudah Tertangkap

Sebelumnya, Satnarkoba Polres Metro Tangerang telah menangkap bandar pemasok sabu kepada Coki yang berinisial RA.

RA diamankan di rumah kontrakannya di kawasan Cimone, Kota Tangerang, pada Jumat (3/9/2021) malam.

"Benar semalam, di salah satu kontrakan di kawasan Cimone, Kota Tangerang," kata Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang, AKBP Pratomo dikonfirmasi Sabtu (4/9/2021).

Saat penangkapan, polisi juga mendapati barang bukti sabu dari tangan RA.

Coki Pardede saat ditemui di Polres Tangerang Kota, Kamis (2/9/2021). (Grid.ID /Hana Futari)

Sabu tersebut rencananya akan ditimbang terlebih dahulu untuk mengetahui berat pasti narkoba tersebut.

"Perkiraan kurang lebih 10 gram. Nanti saya mau timbang dulu untuk lebih detailnya," jelas dia.

Penangkapan pemasok sabu kepada Coki, merupakan pengembangan kasus yang dilakukan setelah polisi mendalami keterangan dari Coki Pardede yang sebelumnya ditangkap di perumahan Foresta, BSD, Kabupaten Tangerang, pada Rabu (1/9/2021).

Dalam pemeriksaan, Coki mengaku mendapatkan narkotika jenis sabu tersebut dari seorang rekannya bernama Welly yang diamankan di Apartemen Gateway, Petukangan, Jakarta Selatan.

"Bermula kami amankan sang kurir, Welly di Apartemen Gateway dan berkembang ke pelaku RA," jelas Pratomo. 
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini