Untuk memastikan kabar tersebut, Ningsih lantas menyalakan televisi dan langsung melihat berita terkait kebakaran lapas itu.
Tak selesai sampai di situ, Ningsih juga menelepon beberapa anggota keluarganya terkait informasi Hadiyanto yang jadi korban.
Nyatanya, belum ada satupun keluarga Hadiyanto yang menerima kabar soal tragedi nahas ini.
"Saya telponin yang lain juga belum tahu. Kalau istrinya sekarang di Tanah Abang, anaknya nggak di sini, sudah berkeluarga," ucap Ningsih.
Berkali-kali ucapan istigfar keluar dari mulut Ningsih sebelum ia menceritakan sedikit banyak soal Hadiyanto.
Menurut Ningsih, Hadiyanto ditangkap polisi di kediamannya di Jalan Lontar IV sekitar tahun 2019 lalu.
Ningsih enggan menjelaskan secara rinci kasus yang menjerat kakaknya.
Yang jelas, Hadiyanto kala itu dibekuk karena terlibat kasus narkoba.
Hadiyanto awalnya sempat mendekam di Lapas Cipinang sebelum dipindah ke Lapas Kelas 1 Tangerang.
"Kayaknya udah setahun deh dia dipindahin ke Tangerang," ucap Ningsih.
"Pas dia sudah pindah di Tangerang saya nggak pernah nengokin. Kalo pas di Cipinang saya masih nengokin. Pas dipindahin ke Tangerang saya nggak (nengokin), repot sayanya," sambungnya.
Ningsih lantas meminta pihak berwenang segera mengabarkan kepada keluarga terkait kondisi terkini Hadiyanto.
Ia juga meminta dikabarkan soal tempat Hadiyanto menjalani perawatan supaya keluarga bisa segera mendatanginya.
Selain itu, Ningsih juga berharap Tuhan masih memberikan keselamatan kepada Hadiyanto yang saat ini diketahui menjadi korban luka bakar.