TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sutrisno (41) seorang kuli panggul tewas memeluk hadiah ulang tahun untuk buah hatinya.
Padahal, Sutrisno sudah niat pulang kampung menjelang dua hari ulang tahun anaknya.
Peristiwa pilu itu terjadi saat kebakaran di Jalan Pademangan III, RT 12 RW 02 Pademangan Timur, Pademangan, Jakarta Utara, Kamis (14/10/2021) malam.
Baca juga: 4 Tahun Anies Pimpin Jakarta, Jumlah Penduduk Miskin Capai 500 Ribu, Dampak Pandemi Covid-19
Diketahui sebelum api berkobar, pria asal Desa Randusari, Tegal, Jawa Tengah itu berada di kamar kos lantai 2.
Sutrisno memanggil tukang urut lantaran tubuhnya tidak fit.
Dia diurut di kamar lantai 2 kos-kosannya.
Di sela-sela aktivitas tersebut, baik Sutrisno dan si tukang urut merasakan hawa begitu panas.
Hawa panas itu diiringi dengan keberadaan api yang berkobar.
Baca juga: Underpass Senen Sepanjang 675 Meter Buatan Anies Diklaim Kurangi Kemacetan dan Kriminalitas
Panas ruangan dan asap yang semakin mengepul membuat keduanya berupaya menyelamatkan diri keluar kos-kosan.
Akan tetapi, Sutrisno putar balik menuju kamarnya yang saat itu sudah dilalap si jago merah dan dipenuhi asap.
Rohmat, Ketua RT setempat, mengatakan Sutrisno sempat kembali ke kamar kosnya.
Meski api sudah membesar, Sutrisno mengambil risiko untuk menyelamatkan sejumlah barang berharga. Hal itu disaksikan si tukang urut.
"Agak meluk barang gitu. Kelihatan dompet juga kelihatan uangnya kebakar. Udah kebakar semua lah," kata Rohmat saat ditemui di lokasi, Jumat (15/10/2021).
Sutrisno dikenal sebagai pribadi yang gemar bergaul dengan warga setempat meski dirinya hanya pendatang.